Distribusi Hara K, Ca, dan Mg Berdasarkan Ketebalan Gambut di Perkebunan Kelapa Sawit pada Musim Hujan dan Kemarau

Abstract

Ketersediaan lahan mineral yang semakin berkurang menyebabkan pemanfaatan lahan sub optimal semakin meningkat. Salah satu lahan sub optimal yang dimanfaatkan adalah lahan gambut. Kualitas lahan gambut dianggap kurang baik untuk dimanfaatkan sebagai lahan pertanian karena lahan gambut memiliki pH rendah dan kandungan unsur hara yang sedikit. Hal ini menjadi kendala dalam pemanfaatan lahan gambut salah satunya untuk perkebunan kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi hara K, Ca, dan Mg total di tanah gambut berdasarkan perbedaan ketebalan gambut pada musim hujan dan kemarau. Parameter yang digunakan yaitu perbedaan ketebalan gambut, musim, jarak dari batang kelapa sawit dan kedalaman gambut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambut > 3m memiliki kandungan K, Ca, Mg lebih tinggi dibandingkan gambut < 3m. Berdasarkan perbedaan musim, kandungan K, Ca, Mg pada musim kemarau lebih tinggi dibandingkan musim hujan. Kandungan hara menurun secara gradual seiring jauhnya jarak dari batang. Kedalaman juga mempengaruhi kandungan K, Ca, Mg. Semakin dalam contoh tanah, kandungan hara K, Ca, Mg semakin sedikit.