Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/83437
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Wahyudi, Aris Tri | - |
dc.contributor.advisor | Akhdiya, Alina | - |
dc.contributor.author | Umayah, Arifatul | - |
dc.date.accessioned | 2017-03-01T04:47:56Z | - |
dc.date.available | 2017-03-01T04:47:56Z | - |
dc.date.issued | 2017 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/83437 | - |
dc.description.abstract | Aktinomiset merupakan bakteri Gram positif yang memiliki kemampuan menghasilkan senyawa bioaktif, seperti antifungi dan antibakteri, yang penting dibidang biomedis atau kesehatan, farmasi, dan pertanian. Penelitian ini bertujuan menapis aktinomiset asal rizosfer jagung dari Nusa Tenggara Barat (NTB) dan mengidentifikasinya berdasarkan gen 16S rRNA yang berpotensi sebagai antifungi penyebab busuk akar. Sebanyak 32 isolat aktinomiset yang berasal dari rizosfer lahan kering jagung hasil peremajaan dilakukan uji antagonis terhadap fungi patogen tanaman yaitu Fusarium oxysporum, Sclerotium rolfsii, dan Rhizoctonia solani. Uji antagonis dilakukan dengan metode dual culture pada medium Potato Dextrose Agar (PDA). Isolat potensial yaitu isolat yang menghasilkan senyawa bioaktif antifungi tersebut. DNA isolat aktinomiset potensial di amplifikasi menggunakan primer 27F dan 1114R dan selanjutnya dilakukan sekuensing. Uji antagonis terhadap ketiga fungi uji diperoleh tujuh isolat yaitu NTB 38, NTB 42, NTB 46, NTB 52, NTB 72, NTB 74, dan NTB 95 dapat menghambat pertumbuhan F. oxysporum, dan R. solani, sedangkan empat isolat yaitu NTB 16, NTB 49, NTB 51, dan NTB 58 mampu menghambat pertumbuhan F. oxysporum, serta dua isolat yaitu NTB 36 dan NTB 60 hanya mampu menghambat pertumbuhan R. solani. Hasil identifikasi berdasarkan sekuen gen 16S rRNA dari ketujuh isolat terpilih yang mampu menghambat lebih dari satu fungi uji enam isolat yaitu NTB 38, NTB 46, NTB 52, NTB 72, NTB 74, dan NTB 95 berada dalam satu kluster genus Streptomyces, sedangkan satu isolat NTB 42 termasuk ke dalam kluster genus Microbacterium. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | id |
dc.subject.ddc | Biology | id |
dc.subject.ddc | Actinomycetes | id |
dc.subject.ddc | 2016 | id |
dc.subject.ddc | Bogor-Jawa Barat | id |
dc.title | Penapisan Aktinomiset Asal Rizosfer Jagung Penghasil Senyawa Bioaktif Antifungi Penyebab Busuk Akar Tanaman. | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |
dc.subject.keyword | Aktinomiset | id |
dc.subject.keyword | antifungi | id |
dc.subject.keyword | 16S rRNA | id |
dc.subject.keyword | rizosfer jagung | id |
Appears in Collections: | UT - Biology |
Files in This Item:
File | Size | Format | |
---|---|---|---|
G17aum.pdf Restricted Access | 8.41 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.