Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/82587
Title: Analisis Kebenaran Tetua Dan Keragaman Genetik Populasi Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) Asal Kamerun Menggunakan Marka Ssr (Simple Sequence Repeat).
Authors: Sudarsono
Pancoro, Adi
Budiman, Lalu Firman
Issue Date: 2016
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Penelitian mengenai analisis kebenaran tetua terhadap 8 populasi persilangan kelapa sawit asal Kamerun telah dilakukan di Kumai, Kalimantan Tengah, Indonesia, sejak April 2014 - April 2015. Penelitian ini bertujuanuntuk : 1) Mendeteksi terjadinya illegitimasi persilangan material introduksi Kamerun, 2) Memperoleh informasi keragaman genetik yang dimiliki material genetik origin (asal) Kamerun, 3) Mengetahui hubungan kekerabatan antar populasi. Sebanyak 260 individu dari 8 populasi genotipe yang berbeda dianalisis menggunakan marka SSR dan dianalisis lebih lanjut menggunakan Software GenAlex, Cervus, Colony, Principal Coordinate Analysis, dan Structure.Dari 16 marka SSR yang diuji, 14 marka SSR memiliki tingkat polimorfisme yang tinggi (sangat informatif) kecuali pada lokus mEgCIR0173 (LG 3) dan mEgCIR0353 (LG 16) yang memiliki nilai PIC yang rendah. Pengelompokan terjadi pada populasi dura (A125, A127, A140) dan populasi B01 (T x T). Sedangkan populasi B02 dan B57 memiliki jarak genetik yang jauh terhadap populasi dura. Pada populasi hasil persilangan D x P yaitu C22 dan C72, terlihat bila populasi C22 memiliki jarak genetik yang jauh terhadap populasi dura, namun sebaliknya, populasi C72 memiliki jarak genetik yang relatif dekat dengan populasi dura. Tingkat kemurnian dari seluruh populasi yang diuji sangat tinggi. Hanya ditemukan satu individu yang diduga ilegitim yaitu individu B01 (21-4).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/82587
Appears in Collections:MT - Agriculture

Files in This Item:
File SizeFormat 
2016lfb.pdf
  Restricted Access
31.78 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.