Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/81693
Title: Profil Darah, Performa Dan Kualitas Daging Ayam Persilangan Kampung Broiler (Kb) Pada Kepadatan Kandang Berbeda
Authors: Afnan, Rudi
Ekastuti, Damiana Rita
Arief, Irma Isnafia
Mahmud, Andi Tenri Bau Astuti
Issue Date: 2016
Publisher: Bogor Agricutural University (IPB)
Abstract: Produksi daging ayam kampung di Indonesia masih tergolong rendah sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri. Penyebab rendahnya tingkat produksi daging ayam kampung karena pertumbuhan ayam kampung yang sangat lambat. Perbaikan mutu genetik ayam kampung dapat ditingkatkan melalui persilangan ayam kampung dengan ayam broiler parent stock yang diharapkan dapat meningkatkan produksi daging dan tekstur daging yang empuk dengan sistem ketahanan terhadap lingkungan suhu yang tinggi. Selain faktor genetik dan pakan, manajemen perkandangan mempunyai peranan yang besar dalam menentukan performa ayam dan keuntungan. Salah satu hal penting dalam pengelolaan kandang adalah menentukan tingkat kepadatan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepadatan terhadap THI (temperatur humidity index), profil darah, performa dan kualitas daging pada ayam persilangan kampung broiler (KB). Sebanyak 90 DOC (day old chick) ayam hasil persilangan kampung broiler dipelihara di dalam petak kandang yang berukuran 1 x 1 m2. Tiap petak diisi 8, 10 dan 12 ekor ayam yang dipelihara selama 12 minggu. Ayam diberikan pakan ayam pedaging komersial. Pengambilan data performa dimulai pada umur DOC sampai 12 minggu. Sebanyak 30% ayam diambil secara acak pada minggu ke-10 dari setiap petak kandang untuk pengujian profil darah. Sebanyak 30% ayam diambil secara acak pada minggu ke-12 untuk dilakukan pemotongan kemudian dilakukan pengujian kualitas daging. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan tingkat kepadatan kandang ayam KB tidak berpengaruh nyata terhadap THI, profil darah (eritrosit, leukosit, hemoglobin, hematokrit, diferensiasi leukosit, Rasio H-L dan glukosa), performa (konsumsi pakan, konsumsi air minum, bobot badan, konversi pakan dan mortalitas) dan kualitas daging (kimia, fisik dan organoleptik). Kesimpulan penelitian ini yaitu pertumbuhan ayam KB yang optimal dicapai pada umur 9 minggu dan kadar kolesterol ayam KB lebih rendah dibandingkan ayam broiler dan ayam kampung.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/81693
Appears in Collections:MT - Animal Science

Files in This Item:
File SizeFormat 
2016atb.pdf
  Restricted Access
12.18 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.