Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/80529
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorKartono, Agus Priyono-
dc.contributor.advisorMaryanto, Ibnu-
dc.contributor.authorBumbut, Petrus Izak-
dc.date.accessioned2016-05-19T06:13:39Z-
dc.date.available2016-05-19T06:13:39Z-
dc.date.issued2016-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/80529-
dc.description.abstractKelelawar yang memanfaatkan sumberdaya (pakan dan habitat) secara bersama akan berbeda secara morfologi, ekologi, dan tingkah laku untuk meminimalisir persaingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis dan menginvestigasi penggunaan sumberdaya oleh kelelawar Megachiroptera dari aspek kesamaan penggunaan sumberdaya, niche overlap penggunaan sumberdaya, hubungan morfometrik craniodental dan tipe mahkota bunga, dan komposisi pakan kelelawar buah khususnya di Taman Wisata Alam Gunung Meja (TWAGM). Data dianalisis menggunakan analisis komponen utama (PCA), analisis koresponden kanonik (CCA), analisis koresponden (CA), euclidean distance, chi square, Anova, dan niche overlap index. Hasil studi menunjukan bahwa terdapat tujuh jenis kelelawar yang ditemukan. Tumbuhan pakan yang teridentifikasi dari polen terdiri 55 jenis dari 29 famili tumbuhan dan 11 tipe mahkota bunga. Berdasarkan kesamaan relung sumberdaya habitat, D. magna dan R. amplexicaudatus cenderung menyukai habitat kebun buah campuran, sedangkan D. minor, M. minimus, S. australis, N. aello, dan N. albiventer cenderung memilih hutan primer. Niche overlap index menunjukkan bahwa tumpang tindih relung sumberdaya habitat yang tinggi terjadi D. minor dengan M. minimus dan N. aello. Berdasarkan kesamaan relung sumberdaya pakan, D. magna, D. minor dan M. minimus cenderung berasosiasi sangat dekat, sedangkan R. amplexicaudatus, N. albiventer, N. aello, dan S. australis membentuk kelompok asosiasi tersendiri. Nilai indeks niche overlap sumberdaya pakan antar jenis kelelawar secara keseluruhan kurang dari 50% yang mengindikasikan bahwa tidak terjadi persaingan interspesifik terhadap pemanfaatan sumberdaya pakan. Karakter tengkorak menjadi penciri bagi kelelawar yang memanfaatkan tipe mahkota caryophyllaceous, rosaceous corona, apetalouse, dan tubular. Karakter gigi kelelawar mencirikan kelelawar yang memanfaatkan tipe mahkota bunga rosaceouse, sepalloid, dan papilionaceous.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcChiropteraid
dc.subject.ddcBatsid
dc.subject.ddc2014id
dc.subject.ddcBogor-Jawa Baratid
dc.titleKeanekaragaman Jenis Dan Jenis Pakan Kelelawar Sub Ordo Megachiroptera Di Taman Wisata Alam Gunung Meja Manokwaripapua Baratid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordkeanekaragaman jenisid
dc.subject.keywordrelung sumberdayaid
dc.subject.keywordrelung tumpang tindihid
dc.subject.keywordMegachiropteraid
dc.subject.keywordGunung Mejaid
Appears in Collections:MT - Forestry

Files in This Item:
File SizeFormat 
2016pib.pdf
  Restricted Access
2.42 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.