Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/79380
Title: Hubungan Dosis Dan Lama Pemaparan Sulfuril Fluorida Pada Kayu Karet Dengan Ketebalan Berbeda Untuk Pengendalian Rayap Kayu Kering.
Authors: Harahap, Idham Sakti
Priyambodo, Swastiko
Alfian, Ahmad Mansuri
Issue Date: 2015
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Rayap kayu kering merupakan salah satu hama yang dapat menimbulkan kerusakan berat dan kerugian besar pada produk-produk kayu. Salah satu tindakan yang dilakukan untuk mengendalikan hama ini adalah perlakuan fumigasi. Sulfuril fluorida merupakan salah satu fumigan yang dapat digunakan untuk pengendalian rayap kayu kering. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan kombinasi efektif antara dosis dan lama pemaparan dan untuk mempelajari hubungan antara dosis dan lama pemaparan sulfuril fluorida terhadap rayap kayu kering C. cynocephalus yang terdapat di dalam balok kayu karet dengan ketebalan berbeda. Penelitian dilaksanakan dalam 2 tahap, yaitu : (1) Uji pendahuluan untuk menentukan batasan kisaran waktu dan dosis yang digunakan pada uji lanjut, dan (2) Uji lanjut aplikasi sulfuril fluorida dengan beberapa dosis dan waktu terhadap rayap kayu kering di dalam balok uji dengan 3 taraf ketebalan. Uji pendahuluan dilakukan dengan 3 taraf dosis (10-20 g/m3) dengan lama pemaparan 6 jam. Uji lajut aplikasi dan daya penetrasi 10 cm dilakukan dengan 5 dosis (10-30 g/m3) dan 4 lama pemaparan (6-24 jam). Sementara itu, uji lanjut aplikasi dan daya penetrasi 5 cm dan 2.5 cm dilakukan dengan 4 dosis (2-15 g/m3) dan 4 lama pemaparan (1- 9 jam). Hubungan dosis dan lama pemaparan sulfuril fluorida untuk penetrasi kayu karet setebal 10 cm menunjukkan variabel dosis fumigan merupakan variabel yang memberikan pengaruh yang lebih besar daripada variabel lama pemaparan terhadap keefektifan dosis (dosage) sedangkan untuk penetrasi kayu karet setebal 5 dan 2.5 cm menunjukkan hal yang sebaliknya. Aplikasi sulfuril fluorida pada balok kayu karet dengan ketebalan 10 cm untuk pengendalian rayap kayu kering efektif dilakukan dengan dosis 30 g/m3 dan lama pemaparan 18 jam atau dosis 15 g/m3 pemaparan 24 jam. Sementara itu, untuk aplikasi pada kayu karet dengan ketebalan 5 cm efektif dilakukan dengan dosis 10 g/m3 pemaparan 9 jam dan untuk ketebalan kayu karet 2.5 cm efektif dilakukan dengan dosis 15 g/m3 pemaparan 6 jam.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/79380
Appears in Collections:MT - Agriculture

Files in This Item:
File SizeFormat 
2015ama.pdf
  Restricted Access
21.78 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.