Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/75834
Title: Analisis Keterkaitan Penggunaan Lahan, Rencana Pola Ruang Dan Hirarki Wilayah Di Kota Cilegon
Authors: Sitorus, Santun R.P.
Mulya, Setyardi Pratika
Purnamasari, Angela
Issue Date: 2015
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis tingkat perkembangan wilayah (hirarki wilayah), 2) menganalisis penggunaan lahan eksisting Kota Cilegon dan inkonsistensinya terhadap rencana pola ruang RTRW, 3) mengidentifikasi faktor – faktor penyebab inkonsistensi penggunaan lahan terhadap rencana pola ruang serta, 4) menganalisis keterkaitan antara penggunaan lahan dengan rencana pola ruang RTRW dan penggunaan lahan dengan hirarki wilayah. Penggunaan lahan eksisting diinterpretasi dengan menggunakan citra Google Earth dan diverifikasi dengan pengecekan lapang. Penelitian ini menggunakan QGIS, Arc View, dan Statistica 7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat perkembangan wilayah Kota Cilegon terbagi menjadi 3 hirarki wilayah, yaitu 6 desa di hirarki 1, 11 desa di hirarki 2, dan 26 desa lainnya sebagai hirarki 3. Penggunaan lahan eksisting tahun 2013 di Kota Cilegon didominasi dengan permukiman yang terdiri atas permukiman tidak teratur dan permukiman teratur, diikuti oleh luas penggunaan lahan hutan dan emplasemen. Walaupun Kota Cilegon berkembang pesat dengan kegiatan perindustriannya, penggunaan lahan Kota Cilegon konsisten 92,60% terhadap rencana pola ruang dan inkonsisten hanya sebesar 7,40% didominasi oleh bentuk inkonsistensi penggunaan lahan permukiman di kawasan perindustrian. Penggunaan lahan yang lebih awal berkembang sebelum adanya penetapan RTRW merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi luas inkonsistensi penggunaan lahan terhadap rencana pola ruang. Menurut hasil analisis korelasi, ada kecenderungan keterkaitan antara penggunaan lahan hutan, lahan terbuka, dan rumput, semak, ilalang dengan inkonsistensi penggunaan lahan terhadap rencana pola ruang. Penggunaan lahan tidak memiliki korelasi yang kuat dengan hirarki wilayah namun adanya keterkaitan yang lemah antara hirarki tinggi dengan penggunaan lahan permukiman teratur. Secara umum, dapat disimpulkan bahwa penggunaan lahan yang sifatnya tidak produktif memiliki keterkaitan dengan perkembangan wilayah yang relatif rendah karena kurangnya aktivitas ekonomi yang diperoleh melalui penggunaan lahan tersebut.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/75834
Appears in Collections:UT - Soil Science and Land Resources

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
A15apu.pdf
  Restricted Access
Fulltext22.33 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.