Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74317
Title: | Potensi antikanker ekstrak sarang semut putih papua (Myrmecodia pendans) terhadap sel mcf-7 secara in vitro |
Authors: | Nurcholis, Waras Sari, Galuh Anjar Permatasari, Mustika A, I.D.A.A Carlita A, Andrea Faadillah Munasir, M |
Issue Date: | 2014 |
Publisher: | Bogor Agricultural University, Institut Pertanian Bogor |
Abstract: | Penelitian ini bertujuan menentukan senyawa fitokimia yang bermanfaat untuk memperlambat proliferasi sel kanker melalui uji sitotoksisitas dengan metode BSLT dan uji in vitro dengan sel MCF-7. Metode penelitian diawali dengan penyiapan sampel sarang semut. Selanjutnya, Serbuk kering sarang semut putih diekstraksi menggunakan etanol 70%, akuades, dan etanol 96% dengan perbandingan 1:20 (b/v) secara maserasi selama 2 hari. Ekstrak sarang semut putih kemudian dilakukan uji keaktifan dengan metode BSLT, analisis fitokimia, dan uji sitotoksisitas terhadap sel MCF-7. Taraf konsentrasi yang digunakan pada metode BSLT 0, 1, 10, 100, 500, dan 1000 μg/mL. Ekstrak dinyatakan aktif apabila nilai LC50 lebih kecil dari 1000 μg/mL. Nilai LC50 etanol 70% lebih kecil dibandingkan dengan ekatrak lainnya yaitu sebesar 22.765 ppm. Uji fitokimia yang dilakukan pada ketiga sampel dinyatakan mengandung alkaloid, tanin, saponin, flavonoid, dan steroid. Uji Sitotoksisitas secara in vitro pada sel MCF-7 menggunakan metode MTT assay. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% memiliki efek penghambatan terhadap sel MCF-7 dan sel Hela tetapi memiliki efek penghambatan yang lebih baik pada sel Hela. |
URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74317 |
Appears in Collections: | PKM - Penelitian |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
laporanAkhir_G84110024_.pdf | Full text | 2.26 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.