Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/7273
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSetiawan, Radite P.A.
dc.contributor.authorSuastawa, I Nengah
dc.contributor.authorSyuaib, M. Faiz
dc.contributor.authorSulistiadji, H. Koes
dc.date.accessioned2010-04-23T06:43:16Z
dc.date.available2010-04-23T06:43:16Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/7273
dc.description.abstractKepras tebu merupakan salah satu kunci keberhasilan budidaya tebu ratoon. Saat ini operasi kepras dilakukan secara manual dengan tenaga manusia menggunakan cangkul. Hasil keprasan cangkul selain kapasitasnya rendah, dan ongkosnya mahal juga hasilnya kurang sesuai dengan harapan. Di masa lalu di pasaran ada mesin kepras tebu dengan mekanisme seperti mesin pemotong rumput tipe rota-slasher yang terbukti efektif dalam pemotongan rumput, namun sangat kurang berhasil digunakan dalam pemotongan tunggul tebu sampai 10 cm. Mekanisme ini pernah diujicoba di beberapa perkebunan tebu di Indonesia namun kurang berhasil karena permasalahan pisau yang sering tumpul, dan hasil pemotongan tunggul kurang baik (pecah). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendesain, membuat prototip dan menguji coba suatu prototipe mesin kepras tebu yang praktis yang dapat digandengkan dengan traktor 4-roda, dimana pisau pemotongnya berupa piringan bajak yang diputar menggunakan PTO traktor. Hasil penelitian ini berupa prototip mesin kepras tebu dengan pisau piringan yang diputar, selanjutnya disebut sebagai Mesin Kepras Tebu PINTAR. Mesin kepras ini merupakan pengembangan dari model mesin kepras yang dikembangkan sebelumnya. Dalam operasinya mesin kepras tebu PINTAR ini digandengkan dengan traktor 4-roda, dan menggunakan untuk memutar pisau piringan. Hasil pengujian di lapangan menunjukkan bahwa piringan yang diputar dapat digunakan untuk memotong tunggul tebu. Selanjutnya piringan bercoak memberikan hasil pemotongan yang lebih rapih atau tidak pecah dibandingkan dengan tipe piringan tanpa coak. Prototip ini dapat mengepras tebu dibawah permukaan tanah pada kedalaman 5-10 cm. Dengan tilt angle sebesar 20º dan disc angle sebesar 45º, diperoleh lebar pemotongan kurang lebih 25 cm.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subjectMesin Kepras Tebu, Kepras Tipe Piringid
dc.titlePengembangan Mesin Pengepras Tebu Tipe Powered Discid
Appears in Collections:Featured Research Partnership (Riset Unggulan Kemitraan)

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2007rpa_radit.pdfAbstract12.95 kBAdobe PDFThumbnail
View/Open
2007rpa_radit.docAbstract27 kBMicrosoft WordView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.