Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/70902
Title: Tingkat Partisipasi Masyarakat Desa dalam Kegiatan Pendidikan Kecakapan Hidup pada PKBM di Kabupaten Bogor
Authors: Purnaningsih, Ninuk
Hatmodjosoewito, Soenarmo J
Asnamawati, Lina
Issue Date: 2014
Abstract: Pendidikan kecakapan hidup merupakan hal penting yang harus dimiliki masyarakat untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan praktis dibidang pekerjaan tertentu. Kemiskinan yang terjadi karena masyarakat kurang memiliki keterampilan kerja, sehingga perlu diberikan pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan peluang kerja mandiri. Keberhasilan pendidikan kecakapan hidup terlihat dari output yaitu masyarakat memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dapat dimanfaatkan untuk peluang kerja mandiri. Keberhasilan pendidikan kecakapan hidup ditentukan keterlibatan masyarakat secara langsung dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan menikmati hasil kegiatan. Masyarakat akan berpartisipasi dalam sebuah kegiatan jika sesuai dengan kebutuhan, minat, bakat, dan ketersediaan sumberdaya. Kegiatan yang sesuai kebutuhan akan berkelanjutan sehingga masyarakat mampu menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperolehnya untuk dirinya sendiri dan dapat digunakan untuk mengajarkan kepada masyarakat sekitarnya. Penelitian menggunakan metode survey. Lokasi penelitian pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di Kabupaten Bogor. PKBM Nurul Huda yang berada di Desa Cibitung Tengah dan PKBM Jelita yang ada di Desa Kota Batu. Sebagai salah satu penyelenggara kegiatan pendidikan kecakapn hidup. Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan pendidikan kecakapan hidup dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal yang berpengaruh terhadap tingkat partisipasi masyarakat yang mencakup tingkat pendidikan formal, sikap terhadap life skills, tingkat pengetahuan tentang life skills, dan pengalaman life skills sebelumnya. Faktor eksternal berpengaruh terhadap tingkat partisipasi masyarakat dalam kegiatan pendidikan kecakapan hidup adalah pendampingan oleh fasilitator. Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan pendidikan kecakapan hidup dilakukan dalam proses perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan menikmati hasil. Partisipasi tersebut pada tahap tokenism yaitu masyarakat memberikan masukan terhadap program yang dibuat, serta masyarakat diberikan informasi oleh PKBM tentang suatu program. Hal tersebut karena pihak PKBM memiliki peranan yang besar untuk mengatur kegiatan pendidikan kecakapan hidup. Masyarakat yang ikut terlibat dalam kegiatan pendidikan kecakapan hidup akan berubah perilakunya dalam hal pengetahuan, sikap dan keterampilan. Perubahan perilaku dalam hal pengetahuan berkaitan dengan kecakapan pribadi dan kecakapan akademik. Perubahan perilaku sikap berkaitan dengan kecakapan sosial, dan keterampilan berkaitan dengan kecakapan vokasional. Pendidikan kecakapan hidup yang telah diperoleh oleh masyarakat digunakan sebagai salah satu strategi nafkah untuk memperoleh penghasilan tambahan.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/70902
Appears in Collections:MT - Human Ecology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2014las.pdf
  Restricted Access
Fulltext31.91 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.