Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/7081
Title: Kajian ciri morfologi dan molekuler kutu kebul (homoptera : aleyrodidae) sebagai dasar pengendalian penyakit geminivirus pada tanaman sayuran
Authors: Hidayat, Purnama
Satriami, Dewi
Hendrastuti, Sri
Keywords: Bogor Agricultural University (IPB)
kutu kebul
Issue Date: 2004
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Kutu Kebul adalah serangga hama yang dapat menyebabkan kerusakan langsung pada tanaman dan sebagai media penular (vektor) penyakit tanaman. Hama ini umumnya menyerang berbagai macam tanaman sayuran. Namun demikian kerusakan yang disebabkan oleh penyakit virus yang ditularkannya sering lebih merugikan dibandingkan dengan kerusakan yang disebabkan oleh hama kutukebul sendiri. Sebagai contoh penularan virus gemini oleh kutukebul, dapat menyebabkan kegagalan panen hampir 100%. Persentase infeksi virus gemini berkorelasi positif dengan populasi serangga vektor, terutama serangga yang viruliferus. Selain itu keragaman serangga vektor juga mempengaruhi persentase infeksi. Oleh karena itu pengetahuan tentang species dan biotipe kutukebul yang bertindak sebagai serangga vektor sangat diperlukan dalam memberikan landasan pengendalian hama/penyakit terpadu pada tanaman sayuran. Di Indonesia terdapat beberapa spesies kutukebul, tetapi tidak mudah untuk dibedakan karena kemiripan morfologi dan ukuran yang kecil. Salah satu spesies yang penting dalam menularkan virus gemini adalah Bemisia tabaci. Diduga di Indonesia terdapat dua jenis B. tabaci yaitu biotipe A dan biotipe B. Pengetahuan mengenai biotipe B. tabaci terkait dengan strategi diagnosis yang dapat dijadikan landasan untuk mempelajari hubungan antara keragaman dengan kemampuan menyebarkan virus gemini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis dan biotipe kutukebul yang menyerang tanaman sayuran di Bogor. Metode penelitian yang dilakukan untuk pengkajian morfologi adalah pengumpulan puparium pada tanaman contoh kemudian diawetkan dan dibuat slide preparat. Preparat yang sudah jadi diidentifikasi di bawah mikroskop. Selain itu juga dibuat preparat untuk pengujian karakter morfologi dengan menggunakan mikroskop elektron. Untuk pengkajian dengan teknik molekuler, larva atau imago dikumpulkan di lapang kemudian DNA-nya diekstraksi, kemudian diamplifikasi dengan teknik PCR-RAPD. Fragmen DNA yang diperoleh dielektroforesis kemudian dianalisis. Hasil identifikasi dengan menggunakan karakter morfologi dengan menggunakan mikroskop momokuler dan Scanning Electron Microscope (SEM) pada kutukebul yang berasal dari tanaman brokoli, cabai, tomat di beberapa tempat di Bogor menunjukkan bahwa terdapat sedikitnya dua spesies kutukebul, yaitu B. tabaci dan Trialeurodes vaporariorum. Hasil pengujian biotipe dengan indikator kemampuan menginduksi daun labu menjadi perak menunjukkan bahwa populasi B. tabaci dari brokoli mampu menginduksi warna daun labu menjadi perak, sedangkan populasi B. tabaci yang berasal dari tanaman lain tidak mampu mengiduksi warna daun labu menjadi perak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat dua biotipe B. tabaci yaitu biotipe ”B” dan biotipe ”non B”. Di Amerika Serikat, kutukebul B. tabaci biotipe ”B” juga dikenal sebagai spesies baru ”Bemisia argentifolii Bellows & Perring”. Hasil pengujian dengan menggunakan teknik molekuler PCR-RAPD yang membandingkan antara DNA sampel dengan DNA B. tabaci biotipe B dan non-B yang diperoleh dari Dr. Ian Bedford (Italia) menunjukkan adanya kesamaan pola pita DNA untuk biotipe B. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kutukebul yang ditemukan di Bogor adalah spesies B. tabaci dan T. Vaporariorum. Pada satu populasi kutukebul di brokoli ditemukan B. tabaci biotipe B yang dikenal sangat agresif dan dapat menyebabkan kerugian yang besar pada tanaman sayuran. Oleh karena itu petani, pejabat karantina serta pejabat perlindungan tanaman harus mewaspadai perkembangan dan penyebaran populasi kutukebul B. tabaci biotipe ini. Untuk menghindari kerugian besar yang mungkin disebabkannya perlu dilakukan penelitian mengenai penyebaran kutukebul ini di Indonesia.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/7081
Appears in Collections:Basic Research (Penelitian Dasar)

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2004phi_purna.pdfAbstract121.41 kBAdobe PDFThumbnail
View/Open
2004phi_purna.docAbstract16.81 kBMicrosoft WordView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.