Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/63632
Title: Studi Potensi dan Penyebaran Tengkawang (Shorea spp.) di IUPHHK-HA PT. Intracawood Manufacturing, Propinsi Kalimantan Timur
Authors: Hidayati, Tatik
Issue Date: 2010
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Tengkawang (Shorea spp.) merupakan salah satu tanaman kehutanan yang tumbuh di hutan hujan tropis yang dikenal sebagai penghasil buah (illipe nut) dan minyak tengkawang (borneo tallow). Keberadaan tengkawang di habitat alaminya makin berkurang disebabkan oleh pembalakan liar serta eksploitasi. Keputusan Mentan No. 54/Kpts/Um/2/1972 dan PP No.7 tahun 1999 menyatakan bahwa pohon penghasil tengkawang termasuk pohon yang dilindungi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji jenis-jenis pohon tengkawang, mengkaji potensi dan penyebarannya serta mengkaji kondisi tempat tumbuh sebagai habitat tengkawang. Penelitian dilakukan pada bulan April hingga Juni 2009 di areal IUPHHK-HA PT. Intracawood Manufacturing Propinsi Kalimantan Timur. Pengumpulan data dilakukan dengan analisis vegetasi menggunakan metode jalur berpetak dengan ukuran jalur yaitu 20 m x 500m dengan luasan total 8 ha di hutan primer, hutan bekas tebangan RKT 1986/1987 dan hutan bekas tebangan RKT 2006. Pengukuran data fisik lingkungan meliputi suhu, kelembaban, topografi dan kondisi tanah. Berdasarkan hasil analisis vegetasi menunjukkan bahwa kelompok tengkawang yang ditemukan di lokasi penelitian yaitu Shorea pinanga Scheff., Shorea macrophylla Ashton, dan Shorea seminis (de Vriese) Slooten. Potensi tengkawang berdasarkan volume pohon diameter > 20 cm per hektar, di hutan primer (218,60 m3/ha) dan hutan bekas tebangan RKT 1986/1987 (357,88 m3/ha) berpotensi lebih besar dibandingkan dengan tengkawang di hutan bekas tebangan di hutan bekas tebangan RKT 2006 (163,81 m3/ha). Penyebaran dari ketiga jenis tengkawang tersebut umumnya mengelompok dilihat dari hasil indeks morisita yang diperoleh bernilai > 1. Tengkawang dapat tumbuh dalam hutan hujan tropis dengan tipe curah hujan di lokasi penelitian adalah tipe A. Jenis ini tumbuh pada tanah latosol pada ketinggian sampai 500 m dari permukaan laut, pH asam (4,6 – 5,1) dan KTK cukup baik (16,25 – 19,40).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/63632
Appears in Collections:UT - Silviculture

Files in This Item:
File SizeFormat 
E10thi.pdf
  Restricted Access
27.36 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.