Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/60442
Title: Analisis Kelayakan Usahatani Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) dengan Sistem Kemitraan (Studi Kasus: D’ Lup Farm, Desa Sudajaya Girang, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat).
Authors: Muflikh, Yanti Nuraeni
Putri, Shara Natasha
Keywords: Bogor Agricultural University (IPB)
Issue Date: 2010
Abstract: Jamur tiram putih merupakan salah satu jenis sayuran yang saat ini menjadi alternatif pilihan sebagai makanan sehat yang layak dikonsumsi. Karakteristik jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) baik dari aspek rasa maupun kandungan gizi merupakan daya tarik yang mendorong tingginya permintaan. Tempat usaha yang merencanakan pengembangan usahatani jamur tiram putih dengan skala besar di Kabupaten Sukabumi yaitu D’ Lup Farm. D’ Lup Farm bermitra dengan para investor dalam permodalan usahanya. Investor tentu sangat memerlukan suatu informasi mengenai prospek usaha yang akan dijalankan dan besarnya risiko usaha yang mungkin terjadi, sebagai pertimbangan dalam menanamkan modalnya. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis kelayakan usahatani jamur tiram putih dengan sistem kemitraan pada D’ Lup Farm dilihat dari aspek non-finansial dan finansial, (2) Menganalisis kelayakan usahatani jamur tiram putih dengan sistem kemitraan pada D’ Lup Farm dilihat dari aspek finansial jika terjadi risiko produksi, (3) Menganalisis sensitivitas kelayakan usahatani jamur tiram putih dengan sistem kemitraan pada D’ Lup Farm karena adanya penurunan jumlah produksi jamur tiram, penurunan harga jual jamur tiram, dan kenaikan harga bahan baku. Penelitian ini dilakukan di D’ Lup Farm, Desa Sudajaya Girang, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif secara purposive. Penentuan responden dilakukan baik pada pihak internal maupun eksternal perusahaan. Analisis yang dilakukan yaitu analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Analisis deskriptif kualitatif meliputi gambaran profil perusahaan, proses produksi budidaya jamur tiram putih, dan analisis kelayakan usahatani ditinjau dari aspek non-finansial (aspek pasar, teknis, manajemen dan hukum, sosial-ekonomi-budaya, serta lingkungan). Analisis kuantitatif meliputi kriteria kelayakan usahatani dari aspek finansial dan besaran risiko produksi. Analisis kriteria kelayakan usahatani meliputi perhitungan Net Present Value (NPV), Net B/C ratio (Net B/C), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period (PP), sedangkan penilaian risiko produksi didasarkan dengan pengukuran penyimpangan ragam (variance), simpangan baku (standard deviation), dan variasi koefisien (coefficient variation).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/60442
Appears in Collections:UT - Agribusiness

Files in This Item:
File SizeFormat 
H10snp.pdf
  Restricted Access
1.69 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.