Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/58082
Title: Analisis Kelayakan Pengembangan Usaha Peternakan Kelinci Jaji’s Farm di Desa Ciherang Kabupaten Cianjur
Authors: Atmakusuma, Juniar
Ansori, Agung Nugraha
Keywords: Bogor Agricultural University (IPB)
Issue Date: 2012
Abstract: Adanya kemajuan teknologi dan pendidikan yang telah dimanfaatkan oleh masyarakat menyebabkan mudahnya masyarakat dalam mengakses informasi yang lebih tentang makanan yang sehat. Kebutuhan akan pemenuhan kebutuhan gizi pada umumnya diperoleh dari produk peternakan karena produk peternakan memiliki manfaat sebagai sumber gizi yang memiliki kandungan protein yang tinggi. Peternakan di Indonesia saat ini sudah mengalami perkembangan dan mencapai kemajuan yang cukup pesat dengan bukti banyaknya peternakan yang berskala industri. Hal tersebut dipengaruhi oleh adanya peningkatan jumlah penduduk dan perubahan pola pikir yang dipengaruhi oleh perkembangan jaman. Berbagai macam produk peternakan menawarkan segala keunggulan akan pentingnya hidup sehat diantaranya adalah produk peternakan kelinci. Peternakan kelinci memiliki potensi sebagai penyedia daging dimana ternak kelinci memiliki pertumbuhan dan reproduksi yang cepat. Untuk satu siklus reproduksi, kelinci dapat menghasilkan 4-10 ekor anakan dengan periode kelahiran 5 sampai 6 kali dalam setahun. Selama ini daerah Cianjur utara dikenal dengan daerah agribisnis, dimana sebagian besar mata pencaharian masyarakat bergerak di bidang pertanian. Secara geografis, desa Ciherang merupakan salah satu lokasi yang cocok untuk budidaya kelinci, karena memiliki iklim dan suhu yang baik untuk pertumbuhan kelinci yaitu sekitar 18-25 oC. Terdapat banyak peternak kelinci yang berada di kabupaten Cianjur salah satu nya adalah Jaji’s Farm. Jaji’s Farm merupakan salah satu peternakan yang melakukan usaha budidaya kelinci dengan komoditas utama yaitu kelinci pedaging. Jaji’s Farm dianggap sebagai sentra informasi peternakan kelinci oleh peternak lain. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis cashflow, yaitu dengan NPV, Net B/C dan IRR. Alat analisis yang kedua menggunakan analisis sensitivitas (switching value). Tujuan dari penelitian adalah : (1) Menganalisis kelayakan usaha peternakan kelinci dilihat dari aspek non finansial meliputi aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, dan aspek sosial, ekonomi dan lingkungan. (2) Menganalisis kelayakan usaha di peternakan kelinci dari tiap kondisi yang dilakukan dilihat dari aspek finansial. (3) Menganalisis tingkat kepekaan usaha peternakan kelinci pada tiap kondisi yang dilakukan. Hasil penelitian dilihat dari Aspek pasar menunjukkan potensi terhadap peternakan kelinci memiliki potensi untuk dikembangkan, oleh sebab itu dilihat dari permintaan. Tingginya permintaan konsumen di Jaji’s Farm seperti restoran dan tengkulak untuk kelinci pedaging mencapai 25 kwintal per minggu dan kelinci anakan mencapai 60 ekor per minggu. Akan tetapi, permintaan kelinci pedaging yang terpenuhi oleh Jaji’s Farm hanya sebesar 45-50 kilogram per minggu dan kelinci anakan sebesar 25-30 ekor. aspek teknis menunjukkan bahwa terdapat ketidaksesuaian lokasi peternakan dengan kriteria kelayakan non finansial yaitu lokasi usaha berada dilingkungan padat penduduk, sehingga peternakan harus lebih meningkatkan kebersihan kandang. Peternakan tidak mengalami kesulitan dalam tersediaan bahan baku baku pakan walaupun peternak harus menempuh jarak sekitar 1 kilometer dari lokasi usaha. dari aspek manajemen menunjukan perusahaan menggunakan struktur organisasi berbentuk garis dan cukup sederhana dan mampu menjalankan tugas masing-masing sesuai dengan kewajibannya. Aspek Hukum menunjukkan Jaji’s Farm dapat digolongkan dalam usaha perorangan karena modal usaha yang digunakan berasal dari satu orang dan berperan sebagai pemilik peternakan. Hasil Perhitungan aspek finansial pada usaha peternakan kelinci dengan kondisi aktual menunjukan bahwa perhitungan nilai NPV yang diperoleh sebesar Rp. 175.748.940,-, Nilai net B/C sebesar 3,42, nilai IRR yang diperoleh sebesar 53 persen dengan payback periods sebesar 4,35 dengan nilai manfaat bersih yang diperoleh sebesar Rp.28.887.438,-. Hasil perhitungan peternakan dengan kondisi pengembangan dengan lahan 120 meter persegi menunjukan bahwa perhitungan nilai NPV yang diperoleh sebesar Rp 292.353.219,- nilai Net B/C diperoleh sebesar 3,51, nilai IRR sebesar 61 persen, payback period sebesar 4,44, nilai manfaat bersih yang diperoleh sebesar Rp 72.222.477,-. Hasil perhitungan analisis switching value dari usaha peternakan kelinci kondisi aktual terhadap peningkatan harga input mencapai 68 persen sedangkan apabila dihitung dari parameter perubahan harga output menghasilkan 19 persen. Dilakukan juga perhitungan terhadap usaha peternakan kelinci dengan kondisi pengembangan lahan 120 meter persegi terhadap penurunan harga input mencapai 42 persen sedangkan untuk perubahan harga output mencapai 17 persen.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/58082
Appears in Collections:UT - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I Pendahuluan.pdf
  Restricted Access
BAB I351.93 kBAdobe PDFView/Open
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf
  Restricted Access
BAB II429.41 kBAdobe PDFView/Open
BAB III Kerangka Pemikiran.pdf
  Restricted Access
BAB III495.87 kBAdobe PDFView/Open
BAB IV Metode Penelitian.pdf
  Restricted Access
BAB IV425.06 kBAdobe PDFView/Open
BAB V Gambaran Umum.pdf
  Restricted Access
BAB V397.53 kBAdobe PDFView/Open
BAB VI Hasil dan Pembahasan.pdf
  Restricted Access
BAB VI820.14 kBAdobe PDFView/Open
BAB VII Kesimpulan dan Saran.pdf
  Restricted Access
BAB VII325.99 kBAdobe PDFView/Open
Cover.pdf
  Restricted Access
Cover332.11 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf
  Restricted Access
Daftar Pustaka392.23 kBAdobe PDFView/Open
H12ana1.pdf
  Restricted Access
full text2.16 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran1.04 MBAdobe PDFView/Open
Ringkasan.pdf
  Restricted Access
Ringkasan366.9 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.