Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/56346
Title: Aplikasi Berbagai Komposisi dan Konsentrasi Pupuk Majemuk untuk Pembentukan Kantong Nepenthes x ventrata
Authors: Ardie, Sintho Wahyuning
Krisantini
Saputro, Romy Agus
Keywords: Bogor Agricultural University (IPB)
Issue Date: 2012
Abstract: Kantong Semar (Nepenthes) merupakan jenis tanaman karnivora yang mampu memerangkap serangga atau hewan lain dan mencernanya sehingga menjadi sumber hara untuk mempertahankan hidupnya. Sebagai tanaman hias yang mulai dibudidayakan, tanaman Nepenthes harus menampilkan sosok yang menarik terutama pada kantongnya. Salah satu perlakuan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas tanaman hias ialah pemupukan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemupukan terhadap pertumbuhan kantong Nepenthes x ventrata. Di habitat aslinya tanaman ini membentuk banyak kantong pada kondisi kekurangan unsur hara. Hal tersebut yang menimbulkan pertanyaan, apakah pemupukan akan meningkatkan pembentukan kantong pada Nepenthes x ventrata. Tanaman Nepenthes x ventrata yang digunakan adalah hasil stek yang telah berumur 2 bulan. Tanaman ini diberi perlakuan pemupukan dengan komposisi N:P2O5:K2O yang berbeda yaitu 60-30-30, 32-10-10 dan 10-55-10 dengan konsentrasi 0.5 g.L-1,1 g.L-1, dan 2 g.L-1. Pemupukan ini dilakukan pada media tanam setiap minggu diikuti pengamatan yang meliputi, jumlah tunas, panjang daun, tinggi tanaman, waktu munculnya inisiasi kantong, jumlah kantong dan diameter serta panjang kantong. Pengamatan lingkungan dilakukan terhadap suhu, kelembaban, pH, dan EC (Electrical Conductivity) media tanam. Data parametrik hasil pengamatan diuji dengan sidik ragam dan jika menunjukkan pengaruh nyata dilanjutkan dengan pengujian Duncan pada taraf α= 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk dengan perbedaan komposisi dan konsentrasi tidak memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan pembentukan kantong Nepenthes x ventrata. Tanaman yang dipupuk menghasilkan kantong dengan ukuran yang lebih kecil dibandingkan kantong pada tanaman yang tidak dipupuk. Nepenthes x ventrata tergolong jenis ii Nepenthes yang relatif mudah dibudidayakan, sehingga pengamatan hanya dilakukan selama 12 minggu setelah perlakuan. Namun, rata-rata kantong pertama baru muncul pada minggu ke 10, sehingga pada minggu ke 12 belum semua daun memunculkan kantongnya. Untuk penelitian selanjutnya disarankan lama penelitian diperpanjang menjadi lebih dari 16 MSP.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/56346
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
A12ras.pdf
  Restricted Access
full text16.22 MBAdobe PDFView/Open
Abstract.pdf
  Restricted Access
Abstrak287.85 kBAdobe PDFView/Open
BAB I Pendahuluan.pdf
  Restricted Access
BAB I334.17 kBAdobe PDFView/Open
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf
  Restricted Access
BAB II1.11 MBAdobe PDFView/Open
BAB III Bahan dan Metode.pdf
  Restricted Access
BAB III589.75 kBAdobe PDFView/Open
BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf
  Restricted Access
BAB IV599.57 kBAdobe PDFView/Open
BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf
  Restricted Access
BAB V325.97 kBAdobe PDFView/Open
Cover.pdf
  Restricted Access
Cover284.95 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf
  Restricted Access
Daftar Pustaka331.75 kBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran403.05 kBAdobe PDFView/Open
Ringkasan.pdf
  Restricted Access
Ringkasan340.61 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.