Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/55576
Title: | Studi Pengujian Tetrazolium Sebagai Peubah Viabilitas Benih Bunds (Phaseolus Vulgaris L.) |
Authors: | Qadir, Abdul Suhartanto, M. Rahmad Dermawan, Martin |
Keywords: | Bogor Agricultural University (IPB) |
Issue Date: | 2007 |
Abstract: | Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keabsahan pengujian tetrazolium sebagai peubah viabilitas benih buneis (Phaseolus vulgaris L) dengan mengamati pola pewarnaan garam tetrazolium pada embrio benih buncis, sehingga diperoleh pola yang sesuai untuk digunakan sebagai aeuan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium IImu dan Teknologi Benih Dramaga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Penelitian dilaksanakan mulai bulan September 2006 sampai dengan bulan Desember 2006. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan dua pendekatan. Pendekatan pertama yaitu berdasarkan selisih nilai b (b2 - bl) dari persamaan regresi antara pengujian tetrazolium dengan pengujian fisiologis. Pelldekatan kedua adalah analisis korelasi antara peubah tetrazolium dengan peubah fisiologis. Pada penelitian ini, benih buneis dibuat dalam beragam kelompok benih (lot) menggunakan dua teknik penderaan kimiawi, yaitu penderaan dengan beragam etanol sebagai larutan dan penderaan dengan uap etanol 95 %. Hasil penderaan menggunakan etanol sebagai larutan menghasilkan 5 lot dengan kisaran Daya Berkeeambah (DB) antara (100-80) %, (80-60) %, (60-40) %, (40-20) % dan (20-0) %. Kemudian kelima lot tersebut diuji dengan menggunakan tetrazolium dan dilakukan evaluasi penilaian terhadap pewarnaan yang muneul, hingga diperoleh 40 maeam pewarnaan pada benih buncis dan dikelompokkan menjadi 4 pola dengan kriteria perkeeambahan normal kuat, normal lemah, abnormal dan mati. Pola 1 memiliki gradasi wama paling luas, pola 2 dengan gradasi warna sedang diikuti pola 3 dengan gradasi warna lebih ketat dan pola 4 dengan gradasi wama paling ketat. Kriteria pengujian tetrazolium tersebut dibentuk berdasarkan intensitas dan lokasi pewarnaan yang terbentuk. Pola tersebut diuji kedekatannya dengan pembanding pengujian fisiologis. |
URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/55576 |
Appears in Collections: | UT - Plant Protection |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
A07mde.pdf Restricted Access | Fulltext | 2.57 MB | Adobe PDF | View/Open |
BAB I Pendahuluan.pdf Restricted Access | BAB I | 390.34 kB | Adobe PDF | View/Open |
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf Restricted Access | BAB II | 452.01 kB | Adobe PDF | View/Open |
BAB III Bahan dan Metode.pdf Restricted Access | BAB III | 448.65 kB | Adobe PDF | View/Open |
BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted Access | BAB IV | 1.79 MB | Adobe PDF | View/Open |
BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf Restricted Access | BAB V | 313.46 kB | Adobe PDF | View/Open |
Cover.pdf Restricted Access | Cover | 301.88 kB | Adobe PDF | View/Open |
Daftar Pustaka.pdf Restricted Access | Daftar Pustaka | 344.62 kB | Adobe PDF | View/Open |
Lampiran.pdf Restricted Access | Lampiran | 385.62 kB | Adobe PDF | View/Open |
Ringkasan.pdf Restricted Access | Ringkasan | 340.82 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.