Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/54912
Title: Potensi Seduhan Kompos untuk Pengendalian Penyakit Layu Sclerotium (Sclerotium rolfsii Sacc.) pada Tanaman Kedelai
Authors: Adnan, Abdul Muin
Prasetyoningrum, Triyastuti
Keywords: Bogor Agricultural University (IPB)
Seduhan kompos
Sclerotium rolfsii Sacc
Kedelai
Issue Date: 2012
Abstract: Seduhan kompos yang berasal dari kotoran sapi diuji keefektifan penekanan terhadap penyakit layu sclerotium (Sclerotium rolfsii Sacc.) pada tanaman kedelai. Seduhan kompos yang digunakan terdiri atas 4 macam, yaitu (1) seduhan kompos ditambah molase dan diaerasi (SKAM); (2) seduhan kompos tanpa molase dan diaerasi (SKA); (3) seduhan kompos ditambah molase tanpa aerasi (SKM); dan (4) seduhan kompos tanpa molase tanpa diaerasi (SK). Tiap macam seduhan kompos diaplikasikan dalam 6 tingkat enceran termasuk kontrol, dengan air sebagai pengencer, yaitu 100, 75, 50, 25, 12.5% (v/v) dan kontrol (tanpa seduhan kompos). Pengujian dilakukan secara in vitro terhadap pertumbuhan koloni S. rolfsii dengan inokulum sclerotia dan miselium dalam cawan petri menggunakan media PDA dan secara in vivo terhadap daya infeksi S. rolfsii pada tanaman kedelai yang ditanam dalam pot percobaan. Hasil penelitian ini mengungkap bahwa seduhan kompos dapat menghambat S. rolfsii baik secara in vitro pada media PDA, maupun secara in vivo pada tanaman kedelai dalam pengujian pot. Tingkat keefektifan (TE) seduhan kompos bervariasi tergantung macam pengujian yang dilakukan. Hasil pengujian in vitro dengan menggunakan sumber inokulun yang berbeda memberikan pengaruh keefektifan yang berbeda. Penghambatan pertumbuhan koloni dengan inokulum sklerotia lebih efektif dibandingkan dengan inokulum miselium. Demikian pula halnya dengan hasil uji in vitro dibandingkan dengan in vivo, tingkat keefektifan yang cukup tinggi pada hasil uji in vitro tidak secara konsisten diikuti oleh hasil uji secara in vivo, karena hanya 2 macam perlakuan, yaitu SKM 100% dan SK 75% yang tergolong efektif dalam penekanan terjadinya penyakit layu sklerotium pada kedelai, dengan tingkat keefektifan berturut-turut 86,21 dan 89,65 %.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/54912
Appears in Collections:UT - Plant Protection

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
A12tpr.pdf
  Restricted Access
full text950.97 kBAdobe PDFView/Open
Absktrak.pdf
  Restricted Access
Abstrak330.66 kBAdobe PDFView/Open
BAB I Pendahuluan.pdf
  Restricted Access
BAB I333.06 kBAdobe PDFView/Open
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf
  Restricted Access
BAB II438.61 kBAdobe PDFView/Open
BAB III Bahan dan Metode.pdf
  Restricted Access
BAB III447.6 kBAdobe PDFView/Open
BAB IV Hasil dan Pembahasan.pdf
  Restricted Access
BAB IV653.1 kBAdobe PDFView/Open
BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf
  Restricted Access
BAB V326.94 kBAdobe PDFView/Open
Cover.pdf
  Restricted Access
Cover339.55 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf
  Restricted Access
Daftar Pustaka408.26 kBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran340.14 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.