Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/54651
Title: Tingkat Insidensi Malaria di Wilayah Pemanasan Kelambu Berinsektisida Tahan Lama dan Wilayah Kontrol
Other Titles: (MALARIA INCIDENCE RATE OF HEAT ASSISTED REGENERATION LONG LASTING INSECTICIDAL NETS AREA AND CONTROL)
Authors: Saefuddin, Asep
Sudarnika, Etih
Sudarwanto, Mirnawati
Cahyaningsih, Umi
Hadi, Upik Kesumawati
Kusriastuti, Rita
Vanden Eng, Jodi
Zhang, Daowen
Hawley, William A.
Keywords: perlakuan pemanasan
tingkat insidensi
Olyset
Permethrin treated LLIN
model regresi Poisson
Issue Date: 2011
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Series/Report no.: Vol. 12 No. 1;40-49
Abstract: Kelambu berinsektisida tahan lama (long lasting insecticidal nets/LLIN) merupakan salah satu cara efektif untuk pencegahan malaria. LLIN berinsektisida permethrin adalah salah satu jenis LLIN yang direkomendasikan penggunaannya oleh WHO. Beberapa penelitian membuktikan bahwa jenis LLIN tersebut memerlukan perlakuan pemanasan (heat assisted regeneration) setelah pencucian untuk meningkatkan kembali aktivitas biologik insektisida yang terkandung di dalamnya. Studi ini bertujuan membandingkan tingkat insidensi malaria pada balita di wilayah perlakuan pemanasan pada LLIN setelah pencucian dan wilayah kontrol, yang tidak melakukan pemanasan. Data kasus malaria diambil dari catatan laboratorium di seluruh puskesmas di Kabupaten Bangka dari Juni 2007 sampai Juli 2008. Data dianalisis dengan model regresi Poisson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat insidensi malaria pada balita tidak berbeda nyata di antara wilayah perlakuan dan kontrol.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/54651
ISSN: 1411 - 8327
Appears in Collections:Media Veteriner

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
14. Tingkat Insidensi Malaria Di Wilayah Pemanasan Kelambu .pdfpdf273.52 kBAdobe PDFThumbnail
View/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.