Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53166
Title: Analisis Efisiensi Teknis dan Pendapatan Usahatani Bawang Merah (Studi Kasus : Desa Sukasari Kaler, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat)
Authors: Yusalina
Apriani, Leni Nurul
Keywords: Bogor Agricultural University (IPB)
Issue Date: 2011
Abstract: Pertanian merupakan salah satu sektor yang memiliki peranan penting dalam perekonomian Indonesia terutama dalam pembentukan Produk Domestik Bruto (PDB). Hortikultura sebagai salah satu subsektor pertanian, menempati urutan kedua setelah tanaman pangan dalam struktur pembentukan PDB sektor pertanian. Subsektor hortikultura memperlihatkan kecenderungan yang terus meningkat terhadap pembentukan PDB terutama produksi sayuran. Salah satu komoditas sayuran yang telah lama dibudidayakan adalah bawang merah. Bawang merah termasuk ke dalam kelompok rempah tidak bersubstitusi yang berfungsi sebagai bumbu penyedap makanan serta bahan obat tradisional. Sifat bawang merah yang tidak memiliki pengganti (substitusi), membuat pengembangan usaha bawang merah memiliki prospek yang cerah. Kecamatan Argapura merupakan sentra produksi bawang merah di Kabupaten Majalengka. Kontribusi Kecamatan Argapura terhadap jumlah produksi bawang merah di Kabupaten Majalengka setiap tahunnya merupakan jumlah terbesar diantara kecamatan-kecamatan lainnya. Meskipun dari jumlah produksi merupakan penghasil terbesar di Kabupaten Majalengka, akan tetapi dari tingkat produktivitasnya sangat rendah dibandingkan kecamatan-kecamatan lainnya. Hal ini diduga karena adanya ketidakefisienan dalam penggunaan faktor-faktor produksi. Disamping itu, harga pupuk yang semakin meningkat karena adanya kebijakan pemerintah untuk mengurangi subsidi pupuk dapat mempengaruhi pendapatan petani. Oleh karena itu, diperlukan informasi mengenai efisiensi teknis dan pendapatan usahatani bawang merah di lokasi penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Menganalisis keragaan usahatani bawang merah di Desa Sukasari Kaler Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka, (2) Menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi tingkat efisiensi teknis usahatani bawang merah di Desa Sukasari Kaler Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka, dan (3) Menganalisis tingkat pendapatan usahatani bawang merah di Desa Sukasari Kaler Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka. Penelitian dilakukan di Desa Sukasari Kaler yang berada di wilayah Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa lokasi tersebut merupakan salah satu sentra produksi bawang merah di Kabupaten Majalengka. Pengambilan data dilakukan pada bulan April-Mei 2011. Penentuan responden penelitian dilakukan melalui dua metode yaitu metode purposive sampling untuk memilih Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Gunung Sari sebagai sampling frame dan snowball sampling untuk memilih petani sampel dengan ketua kelompok tani sebagai sampel awalnya. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriftif, analisis fungsi produksi stochastic frontier, analisis efisiensi dan inefisiensi teknis, analisis pendapatan iii serta analisis R/C rasio. Alat analisis yang digunakan adalah Cobb-Douglas Stochastic Frontier dan R/C rasio. Hasil estimasi dari parameter Maximum Likelihood untuk fungsi produksi Cobb-Douglas Stochastic Frontier menunjukkan bahwa variabel yang berpengaruh nyata terhadap produksi bawang merah adalah variabel lahan, bibit, pupuk N, pupuk P, pupuk K, pestisida padat dan pupuk kandang. Variabel lahan, bibit, pupuk K dan pestisida padat berpengaruh positif terhadap produksi, sedangkan pupuk pupuk N, pupuk P, dan pupuk kandang bernilai negatif. Sementara itu, variabel tenaga kerja dan pestisida cair berpengaruh positif tetapi tidak nyata. Tingkat efisiensi teknis rata-rata usahatani bawang merah di Desa Sukasari Kaler adalah 0,72 atau 72 persen dari produksi maksimum. Hal ini menunjukkan bahwa masih terdapat peluang untuk meningkatkan produksi agar mencapai produksi maksimum. Faktor-faktor yang berpengaruh nyata dan positif terhadap efek inefisiensi teknis usahatani bawang merah adalah pendidikan formal dan dummy varietas bibit yang digunakan. Faktor pengalaman, dummy penyuluhan dan dummy status kepemilikan lahan berpengaruh negatif dan nyata terhadap inefisiensi teknis. Sementara itu, faktor umur berpengaruh positif tetapi tidak nyata terhadap inefisiensi teknis usahatani bawang merah. Pendapatan atas biaya tunai pada usahatani bawang merah varietas Sumenep memberikan keuntungan sebesar Rp 97.444.388,98 dan varietas Balikaret sebesar Rp 88.693.918,89. Pendapatan atas biaya total masing-masing usahatani yaitu Rp 81.554.749,62 untuk varietas Sumenep dan Rp 76.892.539,82 untuk varietas Balikaret. Pendapatan atas biaya tunai maupun atas biaya total pada setiap usahatani menunjukkan bahwa usahatani yang dilakukan di lokasi penelitian menguntungkan untuk diusahakan. Hal tersebut dilihat dari nilai pendapatan atas biaya tunai maupun atas biaya total yang lebih besar dari nol. Nilai R/C rasio atas biaya tunai pada masing-masing usahatani nilainya lebih dari satu. Nilai R/C rasio berturut-turut adalah usahatani bawang merah varietas Sumenep 3,40 dan varietas Balikaret 2,41. Sementara itu, nilai R/C rasio atas biaya total berturut-turut adalah 2,44 dan 2,03. Berdasarkan nilai R/C rasio atas biaya tunai dan R/C rasio atas biaya total, maka usahatani bawang merah di daerah penelitian menguntungkan untuk diusahakan karena nilai R/C rasio lebih besar dari satu. Berdasarkan hasil penelitian, maka saran yang dapat diberikan untuk peningkatan efisiensi teknis dan pendapatan usahatani bawang merah di Desa Sukasari Kaler yaitu: (1) Melakukan penambahan bibit dengan memperpendek jarak tanam, (2) Melakukan penggunaan pupuk N karena telah melebihi anjuran dan menurunkan produksi, dan (3) Peningkatan pembinaan petani melalui penyuluhan lapang oleh tenaga penyuluh lapang, dengan memilih program-program yang tepat.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/53166
Appears in Collections:UT - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I Pendahuluan.pdf
  Restricted Access
Bab I516.66 kBAdobe PDFView/Open
BAB II Tinjauan Pustaka.pdf
  Restricted Access
Bab II489.32 kBAdobe PDFView/Open
BAB III Kerangka Pemikiran.pdf
  Restricted Access
Bab III663.97 kBAdobe PDFView/Open
BAB IV Metode Penelitian.pdf
  Restricted Access
Bab IV635.12 kBAdobe PDFView/Open
BAB IX Kesimpulan dan Saran.pdf
  Restricted Access
Bab IX377.32 kBAdobe PDFView/Open
BAB V Gambaran Umum Lokasi Penelitian.pdf
  Restricted Access
Bab V538.94 kBAdobe PDFView/Open
BAB VI Analisis Keragaan Usahatani Bawang Merah.pdf
  Restricted Access
Bab VI776.9 kBAdobe PDFView/Open
BAB VII Analisis Fungsi Produksi dan Efisiensi.pdf
  Restricted Access
BAB VII533.4 kBAdobe PDFView/Open
BAB VIII Analisis Pendapatan Usahatani Bawang Merah.pdf
  Restricted Access
Bab VIIII441.05 kBAdobe PDFView/Open
Cover.pdf
  Restricted Access
Cover373.49 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf
  Restricted Access
Daftar Pustaka454.3 kBAdobe PDFView/Open
H11lna.pdf
  Restricted Access
Full text2.24 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran1.24 MBAdobe PDFView/Open
Ringkasan.pdf
  Restricted Access
Ringkasan379.98 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.