Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/52055
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSarianti, Tintin
dc.contributor.authorHoeridah, Ana
dc.date.accessioned2011-12-01T01:37:00Z
dc.date.available2011-12-01T01:37:00Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/52055
dc.description.abstractDalam struktur perekonomian Indonesia, sektor pertanian sangat berperan penting dalam menunjang pertumbuhan ekonomi nasional. Tetapi sektor ersebut tidak dipersiapkan untuk bersaing dengan negara lain. Berdasarkan data dari global competitiveness report Tahun 2010-2011, daya saing global Indonesia berada pada urutan 44 tetapi Indonesia masih berada pada tahap factor driven ke efficiency driven. Hal tersebut mengindikasikan bahwa Indonesia belum bisa mencapai efisiensi, terutama pada produk-produk pertanian seperti ubi jalar yang masih banyak diekspor dalam keadaan segar sehingga menyebabkan harga jual menjadi rendah. Indonesia berpotensi untuk budidaya ubi jalar dikarenakan sumber daya alam yang melimpah yang bisa menghasilkan ubi berkualitas baik. Pada Tahun 2009, Jawa Barat merupakan sentra produksi dan memiliki dua Kabupaten yang bisa menghasilkan ubi yang dipasarkan ke luar negeri. Ubi Cilembu merupakan komoditi unggulan yang telah diekspor ke Malaysia, Singapura, Jepang dan Hongkong. Berdasarkan sembilan indikator utama daya saing daerah, pengusahaan ubi Cilembu memiliki lima kendala dan empat peluang. Kendala tersebut diantaranya teknologi, kebijakan pemerintah daerah, perekonomian daerah, manajemen, dan sistem keuangan sedangkan peluang yang ada adalah pasar yang terbuka lebar (ekspor), sumberdaya alam, sumberdaya manusia, dan kelembagaan. Berkaitan dengan peluang dan kendala, maka penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing (keunggulan kompetitif dan komparatif) dan pengaruh kebijakan pemerintah terhadap pengusahaan ubi Cilembu di Kabupaten Sumedang. Penelitian ini dilakukan di Desa Cilembu (Kecamatan Tanjungsari) dan Desa Nagarawangi (Kecamatan Rancakalong) Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat. Pemilihan lokasi dilakukan dengan secara sengaja (purposive sampling) dan pengambilan data dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juni 2011. Metode pengambilan responden dilakukan secara sengaja sebanyak 50 orang dan memenuhi kriteria, memiliki lahan sendiri, melakukan usahatani ubi lebih dari lima tahun, dan merupakan anggota kelompok tani. Terdapat persamaan dan perbedaan dengan penelitian sebelumnya yaitu menggunakan alat analisis yang sama yaitu Policy Analysis Matrix (PAM) dan analisis sensitivitas. Sedangkan perbedaannya adalah produk, tujuan ekspor dan lembaga pemasaran.en
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleAnalisis Daya Saing Ubi Jalar Cilembu di Kabupaten Sumedang Jawa Baraten
Appears in Collections:UT - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
H11aho.pdf
  Restricted Access
Full text9.74 MBAdobe PDFView/Open
H11aho_Cover.pdf
  Restricted Access
Cover295.24 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_Ringkasan.pdf
  Restricted Access
Ringkasan279.6 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB I. Pendahuluan.pdf
  Restricted Access
BAB I318.5 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB II. Tinjauan Pustaka.pdf
  Restricted Access
BAB II293.25 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB III. Kerangka Pemikiran.pdf
  Restricted Access
BAB III298.73 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB IV. Metode Penelitian.pdf
  Restricted Access
BAB IV3.48 MBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB V. Gambaran Umum Lokasi Penelitian.pdf
  Restricted Access
BAB V289.03 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB VI. Hasil dan Pembahasan.pdf
  Restricted Access
BAB VI3.39 MBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB VII. Analisis Sensitivitas.pdf
  Restricted Access
BAB VII284.45 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_BAB VIII. Kesimpulan dan Saran.pdf
  Restricted Access
BAB VIII276.39 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_Daftar Pustaka.pdf
  Restricted Access
Daftar Pustaka275.85 kBAdobe PDFView/Open
H11aho_Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran3.22 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.