Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/47310
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorLestari, Astri
dc.date.accessioned2011-07-06T08:09:47Z
dc.date.available2011-07-06T08:09:47Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/47310
dc.description.abstractKonversi lahan pertanian merupakan suatu fenomena perubahan peruntukkan lahan pertanian menjadi peruntukkan lahan non pertanian. Fenomena ini terjadi seiring dengan bertambahnya tekanan penduduk dan gencarnya pembangunan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan manusia, sehingga mengakibatkan permintaan terhadap lahan semakin meningkat dari waktu ke waktu. Konversi lahan pertanian merupakan salah satu akar dari permasalahan agraria di Indonesia karena dapat menyebabkan terjadinya situasi krisis yang berdampak luas bagi sektor pertanian. Lahan sebagai sumberdaya pertanian merupakan suatu potensi yang dimanfaatkan oleh masyarakat petani untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Tipe perubahan peruntukkan lahan pertanian ke bentuk lain pada setiap kawasan berbeda-beda tergantung dari tujuan dilakukannya konversi. Oleh karena itu, dampak yang diterima bagi setiap kawasan juga berbeda. Perubahan peruntukkan lahan pertanian ini berdampak luas terhadap aspek ekologi dan ekonomi masyarakat di sekitar kawasan konversi yang selanjutnya berdampak pada kehidupan sosial masyarakat yang memanfaatkan lahan pertanian sebagai sumber kehidupannya.en
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleDampak sosio-ekonomis dan sosio-ekologis konversi lahan pertanian: studi kasus Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogoren
Appears in Collections:UT - Communication and Community Development

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
I11ale.pdf
  Restricted Access
Full Text1.74 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.