Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/41324
Title: Pengolahan tanah optimum pada budidaya tebu lahan kering
Optimum soil tillage on dry land sugarcane cultivation
Authors: Pramuhadi, Gatot
Issue Date: 2005
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan antara jenis dan intensitas pengolahan tanah dengan densitas dan tahanan penetrasi tanah, dan dengan pertumbuhan dan produksi tebu, menentukan kisaran densitas dan tahanan penetrasi tanah optimum, dan menentukan metode pengolahan tanah optimum (efektif dan efisien) pada budidaya tebu lahan kering. Penelitian dilaksanakan di areal kebun tebu lahan kering PT Gula Putih Mataram, Lampung Tengah mulai dari awal September 2002 hingga akhir Januari 2004. Enam metode pengolahan tanah diaplikasikan, dan dilakukan pengukuran kondisi sifat fisik-mekanik tanah, unjuk kerja alat dan mesin pengolahan tanah, serta secara periodik diukur dan diamati pertumbuhan tebu hingga saat panen, dan dilanjutkan hingga ratoon 6 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi metode pengolahan tanah dengan intensitas semakin tinggi menghasilkan produktivitas tebu dan gula sampling yang semakin rendah, dan biaya konsumsi bahan bakar yang semakin tinggi, sehingga menyebabkan hasil pengolahan tanahnya semakin tidak efektif dan semakin tidak efisien. Metode pengolahan tanah dengan intensitas pengolahan tanah minimum menghasilkan densitas dan tahanan penetrasi tanah optimum yang menyebabkan produktivitas tebu dan gula sampling mencapai maksimum, tetapi pertumbuhan gulma dan biaya konsumsi bahan bakarnya minimum, sehingga menghasilkan pengolahan tanah paling efektif dan efisien. Kisaran densitas dan tahanan penetrasi tanah optimum untuk pertumbuhan dan produksi tebu maksimum, serta untuk pertumbuhan gulma minimum, adalah sebesar 1.20-1.30 g/cc dan 6.00-14.00 kgf/cm2, yang diperoleh dengan cara mengaplikasikan metode pengolahan tanah minimum untuk tebu, yaitu metode “subsoiling – plowing – harrowing – furrowing”. Metode pengolahan tanah “subsoiling – moldboard plowing – disk harrowing – furrowing” merupakan metode pengolahan tanah paling optimum pada budidaya tebu lahan kering di PT Gula Putih Mataram, Lampung Tengah.
The objectives of the research were to study the relationship between soil tillage kind and intensities and soil density and penetration resistance, and sugarcane growth and productivity, to determine the range of optimum soil density and penetrasi resistance, and to determine optimum soil tillage method on dry land sugarcane cultivation.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/41324
Appears in Collections:DT - Agriculture Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover_ 2005gpr.pdf
  Restricted Access
Cover309.97 kBAdobe PDFView/Open
Bab I_2005gpr.pdf
  Restricted Access
Bab I577.55 kBAdobe PDFView/Open
Bab II_2005gpr.pdf
  Restricted Access
Bab II324.25 kBAdobe PDFView/Open
Bab III_2005gpr.pdf
  Restricted Access
Bab III1.76 MBAdobe PDFView/Open
Bab IV_2005gpr.pdf
  Restricted Access
Bab IV276.46 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka_2005gpr.pdf
  Restricted Access
Daftar Pustaka8.74 MBAdobe PDFView/Open
2005gpr.pdf
  Restricted Access
Full Text10.34 MBAdobe PDFView/Open
2005gpr_abstract.pdf
  Restricted Access
Abstract284.46 kBAdobe PDFView/Open
2005gpr_abstract.ps
  Restricted Access
PostScript3.72 MBPostscriptView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.