Khamir Asal Serangga sebagai Agen Penghasil Bioethanol

Abstract

Khamir merupakan organisme yang mamp melakukan fermentasi terhadap gula sederhana menjadi C02 dan ethanol. Tujuan kegiatan ini adalah mengisolasi khamir asal serangga yang berpotensi sebagai agen penghasil bioethanol. Khamir diperoleh dari permukaan tubuh delapan ekor serangga dan dari saluran pencernaan lima ekor serangga. Kemampuan fermentasi dari isolat khamir diuji terhadap empat jenis gula, yaitu glukosa, laktosa, sukrosa, soluble starch. Semakin kompleks sumber karbon semakin sedikit isolat yang mampu mengubahnya menjadi asam atau yang mampu membentuk gas. Isolat yang mampu melakukan fermentasi terhadap soluble starch adalah isolat I2 asal permukaan tubuh serangga dan menghasilkan gas yang menjadi indikator produksi ethanol. Ethanol yang dihasilkan akan digunakan sebagai bahan bakar alternatif untuk kendaraan bermotor atau yang dikenal dengan bioethanol sehingga dapat mengurangi emisi gas C02.