Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/24850
Title: Dinamika Sosial Ekonomi dan Pemanfaatan Ruang Jabodetabek
Authors: Panuju
Rustiadi, E.
Shidiq, D.
Trisasongko, B.H.
Hidayat, J.T.
Radnawati, D.
Zain, Alinda Fitriany Malik
Issue Date: 2004
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Paradigma pembangunan nasional yang hampir lebih dari 32 tahun menganut prinsip pembangunan terpusat dan cenderung “bias kota” menyebabkan hampir seluruh dinamika nasional terpusat di Jakarta. Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta telah menjadi kota terdinamis di Indonesia. Hegemoninya telah mempengaruhi perkembangan daerah sekitarnya antara lain Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Interaksi diantara kelima kawasan tersebut berlangsung secara aktif, sebagaimana layaknya sebuah sel hidup dengan organel-organelnya. Berdasarkan data yang disampaikan oleh Rustiadi dan Panuju (2000) diketahui bahwa penduduk Bogor (termasuk Depok), Tangerang, dan Bekasi pada tahun 1991 yang bekerja di Jakarta adalah masing-masing 47.82%, 55.46%, dan 50.83%. Pada tahun yang sama aktifitas bersekolah dari ketiga kota satelit ke Jakarta secara berurutan adalah 52.09%, 38.46%, dan 48.75%. Perjalanan para penglaju yang mencapai 3 juta jiwa ini mengakibatkan kemacetan lalu lintas pada setiap pintu masuk Jakarta.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/24850
Appears in Collections:Soil Science and Land Resource

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
216-Dinamika Sosial Ekonomi dan Pemanfaatan Ruang Jabodetabek.PDFPublications790.51 kBAdobe PDFThumbnail
View/Open
216-Dinamika Sosial Ekonomi dan Pemanfaatan Ruang Jabodetabek.psPostscript10.64 MBPostscriptView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.