Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/22025
Title: Uji Patogenitas White Spot Syndrome Virus (Wssv) pada Udang Windu (Penaeus Monodon Fabr.)
Authors: Firmansyah, Adi
Issue Date: 2002
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keganasan (patogenitas) virus white spot berdasarkan tingkah laku morfologi, gejala klinis, karakteristik sel organ udang uji yang terinfeksi melalui pemeriksaan secara histologis, serta jumlah mortalitas dalam sediaan baku virus white spot dengan konsentrasi 20-23 ug/ml. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai Juli 2001. Di Laboratorium Kesehatan Ikan Jurusan Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dan Pusat Studi Ilmu Kelautan, Ancol Jakarta. Benur udang yang digunakan PL-17 berasal dari Tanjung Pasir, Banten yang sebelum digunakan telah melalui proses screening dengan formalin 100 ppm, sumber virus berasal dari hemolim udang yang terinfeksi WSSV, pembuatan inokulum berdasarkan metode Sano et al, (1985). Kadar protein yang digunakan berkonsentrasi 20-23 p.g/ml pengenceran 1000 kali dengan perlakuan lama perendaman yaitu O', 120', 180' dan 210', sebelum perendaman dalam inokulum virus white spot udang uji mengalami masa aklimatisasi selama 7 hari. Kepadatan udang uji 50 ekor/toples. Sampling udang dilakukan 15 ekor/ perlakuan /hari. Pengamatan yang dilakukan mencakup: tingkah laku, morfologi, histologi jaringan yang terinfeksi virus white spot, serta jumlah mortalitas udang uji selama percobaan. Pengamatan morfologis dilakukan dengan menggunakan mikroskop untuk melihat warna tubuh serta kelengkapan organ udang uji. Keberhasilan infeksi diindikasikan oleh adanya perubahan tingkah laku, perubahan morfologi udang uji, perubahan sel udang yang diamati secara histologis melalui mikroskop, serta adanya mortalitas selama masa percobaan. Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan terhadap semua perlakuan, perubahan tingkah laku yang terjadi setelah perendaman dalam inokulum virus white spot diantaranya: penurunan respon makan, penurunan aktivitas gerak (lethargy), adanya ruas tubuh udang uji yang berwarna kemerahan, hepatopankreas yang berwarna pucat serta gejala klinis lainnya yang mengindikasikan adanya infeksi virus white spot. Perubahan yang terjadi pada setiap perlakuan hampir sama yaitu timbulnya gejala klinis seperti yang disebutkan di atas, sedangkan yang membedakan antara perlakuan diatas adalah waktu timbulnya (kemunculan) gejala klinis yang mengindikasikan infeksi virus white spot. Pada perlakuan kontrol perubahan tingkah laku mulai terjadi pada hari ke-8 dengan terjadinya penurunan nafsu makan, pada hari ke-9 warna hepatopankreas udang uji memucat. Waktu kemunculan perubahan tingkah laku yang terjadi pada perlakuan 120' mulai terjadi pada hari ke-4 dan ke-5, perlakuan 180' mulai terjadi pada hari ke-3 dan 4, sedangkan pada perlakuan 210' perubahan tingkah laku muncul pada hari ke-2 dan 3. Dari hasil pengamatan morfologi terhadap udang uji kisaran persentase kenormalan udang uji pada masing-masing perlakuan (perlakuan kontrol, perendaman 120', 180* dan 210') berturut-turut adalah 80-97,87%, 32-98%, 40-96% dan 6.82-93.19%. Dari hasil pengamatan histologis pada beberapa organ (hepatopankreas, insang, limfoid, mata, alat pencernaan) didapatkan bahwa organ tersebut terinfeksi virus white spot yang ditandai oleh badan inklusi yang sentronuklear, eosinofilik dan terpisah dari membran sel, kemudian benang-benang kromatin menepi. Pada fase selanjutnya badan inklusi intranuklear WSSV akan berkembang pesat dan kelihatan lebih basofilik teksturnya tidak bergranula, dan hampir memenuhi nukleus yang hiperthrofi. Pada pengamatan mortalitas udang uji selama percobaan didapatkan hasil sebagai berikut: perlakuan 120 menit mortalitas kumulatif sebesar 9.34%, perlakuan 180 menit 10.73%, perlakuan 210 menit 12%, sedangkan perlakuan kontrol 1.33%.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/22025
Appears in Collections:UT - Aquaculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
C02afi.pdf
  Restricted Access
4.58 MBAdobe PDFView/Open
C02afi_abstract.pdf
  Restricted Access
610.79 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.