Pengendalian Produk Reject Dan Mutu Saus Teriyaki Dengan Metode Statistical Quality Control Di PT XYZ

Abstract

Pengendalian produk reject dan peningkatan mutu produk saus teriyaki pada aspek nilai viskositas dan pH menjadi tantangan bagi PT XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengendalikan reject dengan metode Statistical Quality Control (SQC). Alat bantu statistik yang digunakan meliputi check sheets, diagram kendali (X¯ dan R¯), dan diagram sebab-akibat untuk mengidentifikasi penyebab variasi. Data dari November 2024 hingga Januari 2025 menunjukkan rata-rata viskositas 5612,50 cP dan pH 4,245. Diagram kendali menunjukkan pelanggaran batas kendali, mengindikasikan ketidakstabilan proses. Penyebab utama ketidaksesuaian teridentifikasi pada faktor manusia, lingkungan, material, dan mesin. Tindakan perbaikan, seperti pelatihan rutin, pemisahan ruang produksi, pembuatan Instruksi Kerja (IK), hingga penggantian alat ukur pH diterapkan. Evaluasi setelah perbaikan menunjukkan viskositas meningkat menjadi 5954,58 cP dan pH stabil di 4,1896. Perbaikan ini menunjukkan bahwa metode SQC efektif dalam meningkatkan kualitas dan stabilitas proses produksi saus teriyaki.

Controlling reject products and improving the quality of teriyaki sauce, specifically regarding viscosity and pH, has become a challenge for PT XYZ. This study aims to analyze and control rejects using the Statistical Quality Control (SQC) method. Statistical tools used include check sheets, control charts (X¯ and R¯), and cause-and-effect diagrams to identify the causes of variation. Data collected from November 2024 to January 2025 showed an average viscosity of 5612.50 cP and a pH of 4.245. The control charts revealed violations of control limits, indicating process instability. The main causes of non-compliance were identified as human factors, environment, materials, and equipment. Corrective actions, such as regular training, production area separation, the creation of Standard Operating Procedures (SOP), and the replacement of the pH meter, were implemented. Post-improvement evaluation showed that viscosity increased to 5954.58 cP and pH stabilized at 4.1896. These improvements demonstrate that the SQC method is effective in enhancing the quality and stability of the teriyaki sauce production process.