Kajian Biofisik dan Sosial Taman Kota 2 BSD Tangerang Selatan untuk Menunjang Fungsi Healing

Abstract

LEVANA KEZIA NATALIA SITUMORANG. Kajian Biofisik dan Sosial Taman Kota 2 BSD Tangerang Selatan untuk Menunjang Fungsi Healing. Dibimbing oleh RACHMAD HERMAWAN dan ERVIZAL AMZU.

Masyarakat telah menyadari bahwa untuk mengurangi stres dan meningkatkan imunitas, perlu menggerakkan badan atau melakukan penyembuhan dengan bantuan alam. Kontak dengan alam memiliki efek mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan. Healing forest menarik perhatian sebagai salah satu bentuk pengobatan yang murah, aman, dan tanpa efek samping. Pemanfaatan taman kota untuk healing forest berguna untuk mendapatkan manfaat kesehatan fisik bagi pengunjung untuk tujuan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, preservatif maupun paliatif. Pengembangan healing forest ini dilakukan dengan memanfaatkan taman kota yang sudah ada dengan memodifikasinya sesuai standar kriteria healing forest. Taman kota memiliki potensi besar dalam mendukung kesejahteraan masyarakat perkotaan karena menyediakan tempat untuk beristirahat, bertamasya, berolahraga, bersosialisasi, dan melakukan kegiatan budaya. Tujuan dari penelitian ini yaitu menggali potensi biofisik, menganalisis persepsi dan preferensi stakeholder, melakukan strategi pengembangan, dan merancang desain serta menyusun program untuk Taman Kota 2 BSD menjadi healing forest. Ada 10 parameter biofisik yang diperoleh di lapangan yaitu kebisingan, intensitas cahaya matahari, suhu, kelembapan, kecepatan angin, kerapatan tajuk, suara alam, aroma terapi, kelerengan dan keamanan lokasi. Data yang diperoleh di lapangan tersebut kemudian dibandingkan dengan parameter acuan pada SNI 9006:2021. Data sosial diperoleh dari analisis terhadap persepsi, preferensi, dan kebutuhan masyarakat perkotaan terhadap healing forest. Data biofisik dan sosial ini dijadikan sebagai dasar acuan untuk melakukan pengembangan desain Taman Kota 2 BSD dan penentuan program yang tepat untuk menunjang kegiatan healing forest. Taman Kota 2 BSD memiliki karakteristik yang mendukung pengembangan sebagai healing forest, dengan beberapa potensi biofisik seperti suhu, kelembapan, dan aroma terapi alami yang dapat ditingkatkan untuk menciptakan suasana yang lebih mendukung. Selain itu, terdapat kesadaran yang tinggi di kalangan masyarakat perkotaan tentang pentingnya ruang terbuka hijau yang mendukung kesehatan mental dan fisik. Tantangannya adalah perlu dilakukan edukasi untuk mendalami pemahaman mengenai healing forest di semua kalangan.

Kata kunci: hutan kota, hutan penyembuhan, kesehatan perkotaan, stres, SWOT.

LEVANA KEZIA NATALIA SITUMORANG. Biophysical and Social Studies of City Park 2 BSD South Tangerang to Support the Healing Function. Supervised by RACHMAD HERMAWAN and ERVIZAL AMZU.

The community has realized that to reduce stress and increase immunity, it is necessary to move the body or heal with the help of nature. Contact with nature has the effect of reducing stress and improving health. Healing forests attract attention as a form of treatment that is cheap, safe, and has no side effects. The use of city parks for healing forests is useful for obtaining physical health benefits for visitors for promotive, preventive, curative, rehabilitative, preservative and palliative purposes. The development of this healing forest is carried out by utilizing existing city parks by modifying them according to the healing forest criteria standards. City parks have great potential in supporting the welfare of urban communities because they provide a place to rest, picnic, exercise, socialize, and carry out cultural activities. The purpose of this study was to explore the biophysical potential, analyze stakeholder perceptions and preferences, implement development strategies, design and compile a program for City Park 2 BSD as a healing forest. Ten parameters of biophysical were obtained in the field: noise, sunlight intensity, temperature, humidity, wind speed, canopy density, natural sounds, aromatherapy, slope, and site safety. The data obtained in the field were then compared with the reference parameters in SNI 9006:2021. Social data was obtained from an analysis of the perceptions, preferences, and needs of urban communities regarding healing forests. This biophysical and social data served as a basis for developing the design of City Park 2 BSD and determining appropriate programs to support healing forest activities. City Park 2 BSD has characteristics that support development as a healing forest, with several biophysical potentials such as temperature, humidity and aromatherapy that can be improved to create a more supportive atmosphere. In addition, there is a high awareness among urban communities about the importance of green open spaces that support mental and physical health. The challenge is that education needs to be carried out to deepen understanding of healing forests in all groups.

Keywords: healing forest, urban forest, urban health, stress, SWOT.