Dampak Peristiwa Politik dan Ekonomi Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan dan Indeks Lq45

Abstract

Peristiwa politik dan ekonomi yang terjadi di dalam negeri maupun luar negeri tentunya akan mempengaruhi kinerja pasar modal di Indonesia. Peristiwa yang terjadi merupakan peristiwa yang penting untuk dianalisis karena pada saat itu perekonomian negara menjadi tidak stabil. Hal ini berdampak pada dinamika harga dan volume indeks saham yang menjadi sangat berfluktuatif karena investor tentu akan merespon peristiwa yang terjadi. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Menganalisis perbedaan dinamika abnormal return IHSG dan indeks LQ45 antara sebelum dan sesudah peristiwa, 2) Menganalisis perbedaan dinamika trading volume activity IHSG dan indeks LQ45 antara sebelum dan sesudah peristiwa, 3) Menganalisis bentuk efisiensi pasar IHSG dan indeks LQ45 pada setiap peristiwa. Metode yang digunakan adalah metode event study dengan estimation window selama 100 hari dan event window selama 1 hari sampai dengan 10 hari sebelum dan sesudah peristiwa. Selain itu, digunakan uji paired sample test untuk menguji signifikan atau tidaknya suatu peristiwa terhadap dinamika return dan volume IHSG dan indeks LQ45. Hasil analisis menunjukkan peristiwa pemilu presiden Amerika tahun 2016 memberikan dampak signifikan terhadap dinamika return dan volume IHSG. Peristiwa penurunan suku bunga BI dari 6.75 persen ke 6.5 persen tahun 2016 juga memberikan dampak signifikan positif terhadap dinamika return dan volume IHSG. Sementara itu, peristiwa lainnya tidak memberikan dampak signifikan terhadap dinamika return dan volume IHSG dan indeks LQ45. Hasil analisis event study dan uji statistik paired sample test pada penelitian ini menunjukkan bahwa investor sudah melakukan antisipasi sebelum terjadinya peristiwa karena informasi sudah beredar sebelum terjadinya peristiwa sehingga peristiwa yang sudah diprediksikan akan terjadi tidak akan memiliki dampak signifikan terhadap return dan volume indeks saham. Selain itu, ditemukan bahwa indeks LQ45 tidak terlalu berfluktuasi pada setiap peristiwa sehingga dapat dikatakan indeks tersebut dapat menjadi alternatif bagi investor untuk membuat keputusan investasi pada saat terjadinya peristiwa serupa yang kemungkinan akan kembali terjadi di masa mendatang.