Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168355| Title: | Strategi Pemasaran Lele Sangkuriang Organik Di Surya Kencana Farm Kota Bogor |
| Authors: | Arif Satria Lilik Noor Yuliati Rabilla, Raissa Rahmaditya |
| Issue Date: | 2019 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Salah satu jenis ikan air tawar yang memiliki potensi cukup besar dan banyak digemari oleh masyarakat adalah ikan Lele (Clarias sp), terutama di pulau Jawa. Ikan lele banyak digemari karena memiliki rasa gurih dan renyah. Selain itu, harganya termasuk murah dan lebih terjangkau, hal ini pula yang menyebabkan ikan lele lebih digemari dibandingkan jenis ikan lainnya. Peternak pun menyukai usaha budidaya ikan ini karena waktu perawatannya mudah dan cepat besar dan tergolong singkat. Surya Kencana Farm merupakan salah satu usaha yang bergerak dalam budidaya ikan lele sangkuriang. Surya Kencana Farm juga perlu melakukan upaya untuk perbaikan dari segi manajemen terutama dalam merumuskan strategi pemasaran yang tepat dan sistematis. Dengan mempertimbangkan berbagai hal yang telah dijelaskan sebelumnya, penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pemasaran usaha budidaya lele yang efektif dan efisien. Teknik pengolahan dan analisis data pada penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif. Alat bantu analisis yang digunakan adalah Strengthness, Weakness, Opportunity, Threat (SWOT) dan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Berdasarkan hasil penjumlahan skor total pada matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dan External Factor Evaluation (EFE) didapatkan nilai masingmasing 2.58 dan 2.22. Berdasarkan kombinasi dari nilai IFE dan EFE didapatkan matriks IE. Nilai matriks IE menunjukkan pada posisi sel tengah (pertumbuhan/stabil). Posisi matriks IE menunjukkan posisi strategi pertumbuhan melalui integrasi horizontal. Strategi pertumbuhan ini didesain untuk mencapai kondisi pertumbuhan penjualan, pertumbuhan keuntungan dan pertumbuhan aset. Usaha yang dapat dilakukan adalah penetrasi pasar dan pengembangan usaha.Berdasarkan matriks SWOT lele sangkuriang organik yang dapat diterapkan oleh SKF, antara lain : Strategi SO untuk meningkatkan mutu lele sangkuriang organik dengan menambah produktivitas dan meningkatkan kerjasama dengan pemerintah dalam memberi informasi mengenai lele organik yang diproduksi SKF. Strategi WO untuk memanfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan penjualan, dan menambah SDM sebagai tenaga admin untuk menangani pemesanan dan pengiriman produk. Strategi ST untuk mempertahankan kualitas lele sangkuriang organik dan meningkatkan pelayanan kepada konsumen. Strategi WT untuk memperbaiki sistem manajemen dengan menambah tenaga kerja sesuai dengan tanggung jawab pekerjaan yang dibutuhkan dan meningkatkan kerjasama dengan para stakeholder. Analisis matriks QSPM menunjukkan strategi prioritas untuk diterapkan dalam pemasaran produk lele sangkuriang organik yang dapat diterapkan oleh SKF adalah menambah SDM yang khusus menangani pemasaran produk dengan total nilai daya tarik tertinggi diantara alternatif strategi lainnya. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168355 |
| Appears in Collections: | MT - Business |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| R54RRRA.pdf Restricted Access | 1.41 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.