Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168072Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Hartoyo, Sri | |
| dc.contributor.advisor | Sasongko, Hendro | |
| dc.contributor.author | Maharani, Galuh | |
| dc.date.accessioned | 2025-08-07T10:26:27Z | |
| dc.date.available | 2025-08-07T10:26:27Z | |
| dc.date.issued | 2019 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168072 | |
| dc.description.abstract | Sektor keuangan merupakan sektor yang memiliki kapitalisasi pasar tertinggi dan frekuensi perdagangan harian kedua tertinggi. Sebagai salah satu subsektor dalam sektor keuangan, pada tahun 2016 subsektor perbankan memiliki kapitalisasi 90.64% dari sektor keuangan. Hal ini menunjukkan investor memiliki minat yang tinggi terhadap saham subsektor perbankan. Penerapan tata kelola perusahaan yang baik merupakan hal krusial di industri perbankan karena fungsi bank sebagai lembaga intermediasi menjadikan bank memiliki tingkat risiko yang tinggi. Tata kelola perusahaan yang buruk merupakan salah satu penyebab krisis finansial di wilayah Asia, termasuk Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa tata kelola perusahaan yang baik menjadi hal penting di mata investor. Likuiditas merupakan hal penting bagi investor dan perusahaan. Memiliki saham yang tidak likuid mengakibatkan investor sulit untuk menjual sahamnya secara cepat, sedangkan bagi perusahaan memiliki saham yang tidak likuid akan mengakibatkan saham perusahaan tersebut kurang menarik di mata investor. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tata kelola perusahaan terhadap likuiditas saham di perusahaan subsektor perbankan. Penelitian ini dilakukan pada 26 bank yang telah terdaftar di BEI, berdasarkan hasil purposive sampling. Penelitian dilakukan menggunakan data sekunder periode 2012-2016. Kualitas tata kelola diukur menggunakan 21 indikator yang disusun dari peraturan OJK, sedangkan likuiditas saham diukur menggunakan proksi Amihud illiquidity estimate dan stock turnover ratio. Variabel kontrol yang digunakan dalam penelitian ini merupakan faktor-faktor lain yang mempengaruhi likuiditas saham selain faktor tata kelola, yaitu ukuran perusahaan, return volatility, leverage, dan pertumbuhan perusahaan. Variabel kontrol menjadi penting untuk mengurangi bias hasil penelitian. Teknik pengolahan dan analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dengan software Eviews-9.0. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan perusahaan subsektor perbankan di Indonesia telah menerapkan praktik corporate governance yang baik sesuai dengan yang ditetapkan oleh OJK. Hal ini menunjukkan hubungan dewan komisaris, direksi, dan pemegang saham telah berjalan dengan baik. Komposisi dewan komisaris telah memenuhi aturan yaitu 50% merupakan komisaris atau pihak independen dan memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya sehingga fungsi pengawasan terhadap operasional perbankan berjalan secara optimal. Tata kelola perusahaan yang baik akan meningkatkan kepercayaan para investor sehingga saham perusahaan akan likuid. Terlihat dari hasil pengujian menunjukkan bahwa corporate governance berpengaruh negatif signifikan terhadap likuiditas Amihud iliiquidity estimates dan positif signifikan terhadap likuiditas stock turnover. Dari ketiga komponen corporate governance, komponen dewan komisaris memiliki pengaruh yang paling signifikan terhadap likuiditas saham. | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.subject.ddc | Manajemen Keuangan | id |
| dc.title | Pengaruh Corporate Governance Terhadap Likuiditas Saham Pada Perusahaan-Perusahaan Subsektor Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia | id |
| dc.subject.keyword | Likuiditas Saham | id |
| dc.subject.keyword | Perusahaan Perbankan | id |
| dc.subject.keyword | Tata Kelola Perusahaan | id |
| dc.subject.keyword | Corporate Governance | id |
| Appears in Collections: | MT - Business | |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| K19GMI.pdf Restricted Access | 1.55 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.