Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/167761Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Najib, Mukhamad | |
| dc.contributor.advisor | Simanjuntak, Megawati | |
| dc.contributor.author | Nugroho, Anton | |
| dc.date.accessioned | 2025-08-07T10:04:25Z | |
| dc.date.available | 2025-08-07T10:04:25Z | |
| dc.date.issued | 2017 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/167761 | |
| dc.description.abstract | Rasio transaksi non tunai dibandingkan dengan transaksi tunai di Indonesia masih tergolong rendah. Transaksi non tunai bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap sistem pembayaran, transaksi lebih praktis, transparansi transaksi, menekan biaya pengelolaan rupiah, meningkatkan sirkulasi uang dalam perekonomian dan perencanaan ekonomi yang lebih akurat dengan dukungan transaksi yang tercatat lengkap. Transaksi menggunakan uang elektronik merupakan salah satu jenis transaksi non tunai. Penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa dalam penggunaan uang elektronik ini penting bagi penerbit uang elektronik maupun Bank Indonesia dalam menetapkan strategi pemasaran yang tepat, sesuai dengan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap minat penggunaan uang elektronik. Penelitian ini menggunakan disain riset deskriptif (descriptive research) dengan metode survei. Pengumpulan data dari responden dilakukan melalalui kuesioner terstruktur diisi sendiri oleh responden. Beberapa pertanyaan dibuat pada skala likert dengan lima variasi jawaban dengan urutan sangat tidak setuju hingga sangat setuju. Teknik sampling yang digunakan adalah judgement sampling (non-probability sampling). Responden adalah mahasiswa strata satu yang belum pernah menggunakan uang elektronik berbasis server. Pengolahan data menggunakan SPSS 22 dan LISREL 8.30. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa lebih mempertimbangkan untuk mengikuti anjuran teman dan komunitas sosial dalam penggunaan uang elektronik. Konsumen juga lebih mempertimbangkan banyaknya manfaat/dapat digunakannya uang elektronik tersebut pada berbagai transaksi pembayaran sehingga memudahkan konsumen dalam menggunakan uang tersebut sebagai alat pembayaran. Pihak penerbit maupun Bank Indonesia dapat memperbanyak kerjasama dengan berbagai instansi, perkantoran, perguruan tinggi maupun sekolah untuk membentuk komunitas-komunitas bebas tunai sehingga akan meningkatkan penggunaan uang elektronik. Langkah lain yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan kerjasama dengan pihak penyedia barang atau jasa untuk dapat menerima pembayaran menggunakan uang elektronik. | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.subject.ddc | Manajemen Pemasaran | id |
| dc.title | Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Dalam Penggunaan Uang Elektronik Dengan Pendekatan Theory Of Planned Behavior (Tpb) | id |
| dc.subject.keyword | Minat | id |
| dc.subject.keyword | Theory Of Planned Behavior (Tpb) | id |
| dc.subject.keyword | Uang Elektronik | id |
| dc.subject.keyword | Sem | id |
| Appears in Collections: | MT - Business | |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| E51ANN.pdf Restricted Access | 1.69 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.