Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/166850Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Risdiyanto, Idung | |
| dc.contributor.author | Syafruddin, Achmad Nur | |
| dc.date.accessioned | 2025-08-06T09:34:16Z | |
| dc.date.available | 2025-08-06T09:34:16Z | |
| dc.date.issued | 2025 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/166850 | |
| dc.description.abstract | Pertanian memegang peranan penting dalam menjaga ketahanan pangan Indonesia. Keberhasilan sektor pertanian sangat bergantung pada berbagai faktor lingkungan, salah satunya adalah kadar air tanah. Kadar air tanah yang optimal adalah salah satu kunci untuk meningkatkan hasil panen. Namun, kondisi kadar air tanah yang tidak sesuai dapat menurunkan produktivitas dan menyebabkan kerugian bagi petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pemantauan kelembapan tanah secara real-time yang terintegrasi dengan sistem data cuaca Community Weather Monitoring (CWM) guna meningkatkan pengelolaan air dalam pertanian. Metodologi yang digunakan melibatkan pengembangan model matematis untuk menghitung kadar air tanah (KAT) dan evapotranspirasi potensial (ETp) menggunakan parameter cuaca dari sistem CWM, termasuk suhu udara, kelembapan relatif, radiasi bersih, kecepatan angin, dan curah hujan. Analisis data reanalysis selama 14 tahun menunjukkan korelasi negatif antara curah hujan dan ETp, di mana ETp cenderung lebih tinggi pada musim kemarau. Sementara itu, kelembapan tanah menunjukkan korelasi positif dengan pola curah hujan, yang menurun secara signifikan selama periode kering (DOY 200–260) dan meningkat selama musim hujan (DOY 300–360). Analisis data lapangan aktual selama periode tanam selama 63 hari (Juli–September 2024) menunjukkan penurunan kadar air tanah secara bertahap dari 150 mm menjadi 44 mm, dengan kontribusi curah hujan yang minimal. Dashboard berbasis website yang dihasilkan memungkinkan pemantauan kadar air tanah dan evapotranspirasi potensial secara real-time, sehingga membantu petani dalam mengelola irigasi secara lebih efisien dan berpotensi meningkatkan hasil panen sekaligus menghemat sumber daya air. | |
| dc.description.sponsorship | ||
| dc.language.iso | id | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | Pengembangan Sistem Pemantauan Dan Prediksi Kadar Air Tanah Terintegrasi Dengan Automatic Weather Station | id |
| dc.title.alternative | Development of an Integrated Groundwater Level Monitoring and Prediction System with an Automatic Weather Station | |
| dc.type | Skripsi | |
| dc.subject.keyword | pertanian presisi | id |
| dc.subject.keyword | Sistem pemantauan | id |
| dc.subject.keyword | kadar air tanah | id |
| dc.subject.keyword | pemantauan cuaca komunitas | id |
| dc.subject.keyword | stasiun cuaca otomatis | id |
| Appears in Collections: | UT - Geophysics and Meteorology | |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| cover_G2401211020_b8a534816abb4b52a550ec03b5b6a5cf.pdf | Cover | 877.17 kB | Adobe PDF | View/Open |
| fulltext_G2401211020_a842931719b64d1080ad9eb0c67a8c85.pdf Restricted Access | Fulltext | 1.22 MB | Adobe PDF | View/Open |
| lampiran_G2401211020_8628774d5d664ba59e626d2ce79b87df.pdf Restricted Access | Lampiran | 401.3 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.