Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/166305
Title: Aplikasi Simplisia Bawang Hutan Eleutherine bulbosa untuk Meningkatkan Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Benih Ikan Lele Clarias sp.
Other Titles: Application of Simplicia Forest Onion Eleutherine bulbosa to Enhance Survival and Growth of Catfish Clarias sp.
Authors: Widanarni
Indriastuti, Cecilia Eny
Hanum, Alya Maulidia
Issue Date: 2025
Publisher: IPB University
Abstract: Ikan lele Clarias sp. memiliki keunggulan yaitu pertumbuhan cepat dan toleran terhadap kondisi lingkungan yang kurang baik. Masalah yang sering muncul pada kegiatan budidaya ikan lele adalah serangan penyakit yang menyebabkan tingkat kelangsungan hidup rendah dan pertumbuhan terhambat sehingga perlu dilakukan pencegahan untuk mengatasi masalah tersebut, salah satunya dengan menggunakan bawang hutan. Tujuan dari kegiatan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh pemberian simplisia bawang hutan melalui pakan serta mendapatkan dosis terbaik dalam meningkatkan kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan lele. Penelitian dilakukan dengan metode Rancangan Acak Lengkap sebanyak 4 perlakuan dengan masing-masing 3 ulangan, yaitu Kontrol (K), Dosis 6,25 g/kg pakan (A), 12,5 g/kg pakan (B), 25 g/kg pakan (C). Benih ikan lele yang digunakan pada penelitian ini berukuran 5-6 cm dengan padat tebar 75 ekor/m2 menggunakan wadah pemeliharaan berupa hapa ukuran 1x1x1 m3. Perlakuan diberikan selama 60 hari sejak tanggal 22 November 2024 hingga 22 Januari 2025 dengan metode coating pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi simplisia bawang hutan melalui pakan efektif meningkatkan kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan lele dengan dosis terbaik yang didapatkan yaitu 6,25 g/kg pakan.
Catfish Clarias sp. exhibits rapid growth and strong tolerance to poor environmental conditions, but disease outbreaks remain a major constraint, often reducing survival and growth. As a preventive measure, forest shallot (Eleutherine bulbosa) simplicia was tested in this study to evaluate its dietary effects and to determine the optimal dosage for improving the survival and growth of catfish fingerlings. A Completely Randomized Design was used with four treatments and three replications: Control (K), 6,25 g/kg feed (A), 12,5 g/kg (B), and 25 g/kg (C). Fingerlings (5–6 cm) were stocked at 75 fish/m² in 1×1×1 m³ hapas and treated for 60 days from November 22, 2024, to January 22, 2025 using a feed-coating method. The results showed that forest shallot simplicia effectively enhanced growth and survival, with the best outcome at 6.25 g/kg feed.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/166305
Appears in Collections:UT - Technology and Management of Applied Aquaculture Hatchery

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_J0308211006_d4c675a6edf24a12b8f1d756db318c1d.pdfCover2.59 MBAdobe PDFView/Open
fulltext_J0308211006_76811cb638854c3780385a8244258c4c.pdf
  Restricted Access
Fulltext6.83 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_J0308211006_bf164f61e26c46bdb40ffbd7e617dd00.pdf
  Restricted Access
Lampiran1.09 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.