Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/166299
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSuwardi-
dc.contributor.advisorSuryaningtyas, R.A. Dyah Tjahyandari-
dc.contributor.authorDewi, Aulia Fitriyyah Sari-
dc.date.accessioned2025-07-31T06:19:01Z-
dc.date.available2025-07-31T06:19:01Z-
dc.date.issued2025-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/166299-
dc.description.abstractMedia tanam zeoponik memiliki karakteristik fisik dan kimia yang unggul, namun daya simpan airnya masih rendah. Di sisi lain, Super Absorbent Polymer (SAP) yang diperoleh dari industri pembuatan diapers memiliki kemampuan tinggi dalam menyerap dan mempertahankan air. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh aplikasi SAP terhadap daya jerap air media tumbuh tanaman dan frekuensi penyiraman, dan mengevaluasi pengaruh SAP terhadap pertumbuhan tanaman serta menentukan dosis SAP yang paling optimal. Penelitian dilaksanakan di Kebun Pendidikan Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, Cikabayan IPB dan Laboratorium Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, menggunakan rancangan acak lengkap dengan enam taraf perlakuan SAP (0%, 0.2%, 0.4%, 0.6%, 0.8%, dan 1.0%) masing-masing lima ulangan. Uji laboratorium sebelum tanam yang dianalisis adalah pH, electrical conductivity (EC), kadar air kering udara (KAKU), kadar air kapasitas lapang (KAKL), dan kadar air (KA). Uji laboratorium setelah tanam yang dianalisis adalah pH, EC, kapasitas tukar kation (KTK), C-organik, N-tersedia, P-tersedia, basa-basa, dan unsur hara mikro. Hasil menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi SAP berpengaruh signifikan terhadap kapasitas retensi air media tanam, kadar air kapasitas lapang, serta efisiensi penggunaan air. Perlakuan SAP 1.0% memberikan kadar air tertinggi (205.5%), menurunkan frekuensi penyiraman hingga 21 hari sekali, serta menjaga kestabilan pH dan EC dalam batas optimal. Selain itu, pertumbuhan tanaman sawi terbaik tercatat pada perlakuan SAP 1.0%, dengan peningkatan tinggi tanaman, bobot basah, dan bobot kering yang lebih unggul dibanding perlakuan lain. Oleh karena itu, konsentrasi SAP 1.0% dinilai paling sesuai untuk meningkatkan konservasi air dan kualitas media zeoponik dalam budidaya tanaman hortikultura secara berkelanjutan.-
dc.description.sponsorshipBadan Riset Inovasi Nasional dan IPB-
dc.language.isoid-
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePemanfaatan Super Absorbent Polymer (SAP) untuk Meningkatkan Kualitas Media Tumbuh Tanaman Zeoponikid
dc.title.alternativeUtilization of Super Absorbent Polymer (SAP) to Increase Water Absorption Rate in Zeoponic Plant Growth Media-
dc.typeSkripsi-
dc.subject.keywordkonservasi airid
dc.subject.keywordmedia tanamid
dc.subject.keywordsuper absorbent polymerid
dc.subject.keywordzeoponikid
Appears in Collections:UT - Soil Science and Land Resources

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_A1401211076_47262dba119844c298e2e54d9eb52a6d.pdfCover1.13 MBAdobe PDFView/Open
fulltext_A1401211076_7fb5a67bddb44503ae3199b70f03383f.pdf
  Restricted Access
Fulltext1.42 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_A1401211076_5a8ef8888ef149ffafb0b1aabcf4f0fe.pdf
  Restricted Access
Lampiran422.48 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.