Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/165860| Title: | Penilaian Efektivitas Rehabilitasi Terumbu Karang dengan Pendekatan Sosial-Ekologi di Perairan Desa Sukarame, Carita, Pandeglang |
| Other Titles: | |
| Authors: | Kurnia, Rahmat Kurniawan, Fery Rahman, Zaid Abdur |
| Issue Date: | 2025 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Penilaian efektivitas rehabilitasi terumbu karang diperlukan untuk
mengetahui apakah program yang dilakukan mencapai tujuan yang diharapkan atau
tidak. Rehabilitasi terumbu karang di Desa Sukarame, Kabupaten Pandeglang
dilakukan pada luasan sekitar 2 ha dan bertujuan untuk mempercepat pemulihan
terumbu karang pasca terjadinya kerusakan akibat gelombang tsunami tahun 2018
sekaligus membuka peluang mata pencaharian alternatif sebagai lokasi wisata
bahari.
Penelitian ini bertujuan untuk menilai efektivitas rehabilitasi terumbu karang
di Desa Sukarame dengan pendekatan sosial-ekologi dan merumuskan rekomendasi
untuk meningkatkan efektivitas program yang dilakukan. Penelitian ini
menggunakan enam indikator ekologi dan empat indikator sosial. Pengumpulan
data dilakukan melalui survei lapang, wawancara dan penyebaran kuisioner.
Penghitungan tingkat efektivitas rehabilitasi dilakukan dengan penentuan skor dan
bobot masing-masing indikator. Skoring ditetapkan dari empat kriteria penilaian
dengan rentang skor 1-4. Pembobotan berdasarkan pendapat empat orang pakar,
menggunakan metode Pairwise Comparisons Matrix (PCM). Tingkat efektivitas
dikategorikan dalam 4 kriteria yaitu sangat tidak efektif, tidak efektif, efektif atau
sangat efektif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program rehabilitasi terumbu karang di
Desa Sukarame terlaksana secara efektif dengan nilai efektivitas aspek sosialekologi
67,89%. Rehabilitasi melalui transplantasi karang berhasil meningkatkan
persen tutupan bentik, keragaman bentuk pertumbuhan karang, dan
keanekaragaman jenis ikan, namun tingkat rekrutmen alami yang rendah dan
gangguan kesehatan yang cukup tinggi menunjukkan adanya kendala pada proses
regenerasi dan pemulihan secara alami. Secara sosial program rehabilitasi juga
efektif meningkatkan kapasitas masyarakat dan memberikan manfaat ekonomi
yang berujung pada kepuasan masyarakat terhadap pelaksanaan program.
Rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas rehabilitasi terumbu karang
secara ekologis disarankan penggunaan modul transplantasi dengan ketinggian
lebih dari satu meter. Efektivitas rehabilitasi pada aspek sosial dapat ditingkatkan
melalui pelibatan aktif masyarakat dalam seluruh tahapan kegiatan, mulai dari
perencanaan hingga evaluasi. Monitoring dan perawatan rutin bibit karang perlu
diupayakan dengan didukung ketersediaan peralatan selam yang memadai.
Pembentukan kelompok pengawas lokal yang terlatih akan memperkuat
pengawasan dan rasa tanggung jawab terhadap keberhasilan program. Edukasi dan
sosialisasi kepada pengunjung mengenai pentingnya wisata bahari yang ramah
lingkungan perlu ditingkatkan untuk menjaga keberlanjutan ekosistem dan
mendukung manfaat sosial-ekonomi jangka panjang. Evaluating the effectiveness of coral reef rehabilitation is essential to determine whether the implemented programs have achieved their intended objectives. Coral reef rehabilitation in Sukarame Village, Pandeglang Regency, was carried out over an area of approximately 2 hectares and aimed to accelerate the recovery of coral reefs following damage caused by the 2018 tsunami waves. Another objective was to open up alternative and sustainable livelihood opportunities by developing the site as a tourist destination. This study aims to evaluate the effectiveness of coral reef rehabilitation in Sukarame Village using a social-ecological approach and to formulate recommendations for improving the effectiveness of the rehabilitation program. The study uses six ecological indicators and four social indicators. Data were collected through field surveys, interviews, and questionnaires, then analyzed descriptively. The rehabilitation effectiveness level was calculated by assigning scores and weights to each indicator. Scoring was based on four evaluation criteria with a score range of 1–4. Indicator weighting was based on the opinions of four experts and calculated using the Pairwise Comparisons Matrix (PCM) method. Effectiveness levels were categorized into four criteria: very ineffective, ineffective, effective, or very effective. The results show that the coral reef rehabilitation program was implemented effectively with a social-ecological effectiveness score of 67.89%. Rehabilitation through coral transplantation increased benthic cover percentage, diversity of coral growth forms, and fish species diversity; however, low natural recruitment rates and fairly high health disturbances indicate obstacles in the natural regeneration and recovery process. Socially, the rehabilitation program was also effective in enhancing community capacity and providing economic benefits, resulting in community satisfaction with the program’s implementation. To improve ecological effectiveness of coral reef rehabilitation, it is recommended to use transplantation modules with a height of more than one meter. The social aspect of rehabilitation effectiveness can be enhanced by actively involving the community in all stages of activities, from planning to evaluation. Regular monitoring and maintenance of coral fragments should be pursued, supported by adequate diving equipment. Forming trained local monitoring groups will strengthen oversight and a sense of responsibility for program success. Education and outreach to visitors on the importance of eco-friendly marine tourism should be increased to maintain ecosystem sustainability and support long-term socio-economic benefits. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/165860 |
| Appears in Collections: | MT - Fisheries |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| cover_C2502211006_b8acb8da7e0f4ffb9859be86d05a71c7.pdf | Cover | 2.47 MB | Adobe PDF | View/Open |
| fulltext_C2502211006_18b70baf16d146fbb68df5abc1c77ef8.pdf Restricted Access | Fulltext | 3.34 MB | Adobe PDF | View/Open |
| lampiran_C2502211006_963f2332a4d749b08531148db880674b.pdf Restricted Access | Lampiran | 3.79 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.