Evaluasi Berbagai Atraktan Pakan terhadap Respons Makan Ikan Nila Merah (Oreochromis niloticus)

Abstract

MADANI RAKHA RADITYA. Evaluasi Berbagai Atraktan Pakan terhadap Respons Makan Ikan Nila Merah (Oreochromis niloticus). Dibimbing oleh Ichsan Achmad Fauzi dan Julie Ekasari. Atraktan pakan berperan penting dalam meningkatkan daya tarik dan konsumsi pakan oleh ikan, sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan efisiensi pakan secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi daya tarik tiga jenis atraktan, yaitu betaine (Betaine HCl), taurin, dan minyak cumi, terhadap respons makan ikan nila merah (Oreochromis niloticus). Percobaan dilakukan dengan mengamati jumlah ikan yang bergerak menuju ruang pakan yang berisi masing-masing atraktan dalam kondisi uji selama 5 menit. Analisis daya tarik dilakukan dengan metode perbandingan jumlah ikan yang tertarik terhadap tiap atraktan, diikuti analisis statistik menggunakan uji ANOVA dan Tukey HSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak cumi merupakan atraktan paling efektif dalam meningkatkan preferensi makan ikan nila merah, dengan persentase ikan yang tertarik mencapai 85%. Taurin memiliki efek sedang, sedangkan betaine dan kontrol tidak menunjukkan perbedaan signifikan. Minyak cumi memiliki potensi sebagai bahan tambahan dalam formulasi pakan akuakultur untuk meningkatkan konsumsi dan efisiensi pakan.