Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/165493
Title: Kajian Indeks Massa Tubuh (Imt) Dan Pertambahan Berat Badan Ibu Hamil Serta Hubungannya Dengan Tumbuh Kembang Bayi Lahir Di Kota Ambon
Authors: Hardinsyah
Sulaeman, Ahmad
Talahatu, Anna Henny
Issue Date: 2006
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji indeks massa tubuh dan pertambahan berat badan ibu hamil serta hubungannya dengarı tumbuh kembang bayi lahir di kota Ambon. Disain penelitian adalah cross-sectional study. Contoh dalam penelitian ini adalah 200 ibu nifas (18-35 tahun) yang diperoleh berdasarkan rekam medik (medical record) ibu selama memeriksakan kehamilan dan ibu yang melahirkan 4 bulan terakhir di rumah sakit dan puskesmas yang mempunyai data catatan medik lengkap, terutama rekam medik kelahiran bayi (BB, PB, dan skor Apgar) serta rekam medik kehamilan (TB, BB awal dan akhir). Data primer yang dikumpulkan meliputi pengetahuan gizi, kebiasaan makan serta keadaan sosial ekonomi keluarga. Status gizi ibu sebelum hamil menunjukkan bahwa sebanyak 38.5% berada pada IMT normal dan 31% contoh tergolong kurus sekali. Rata-rata pertambahan berat badan contoh adalah 12.6 2.4 kg Pertambahan berat badan selama kehamilan trimester I rata-rata 1.9±0.6 kg dan pada trimester II dan III masing-masing mengalami pertambahan rata-rata 4.2 1.1 kg dan 6.5 ± 1.6 kg. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertambahan berat badan ibu hamil adalah pengetahuan gizi, jarak dua kehamilan terakhir, frekuensi penyakit (demam, tifus, dan diabtes), IMT, LILA, dan status anemia (R=0.489). Berdasarkan data dari ketiga Rumah Sakit dan Puskemas diperoleh infomasi berat dan panjang badan bayi lahir dari bulan Januari sampai April yakni berkisar antara 2704 617.9 gr dan 47.5 ± 3.6 cm. Terdapat 47.5% bayi yang teridentifikasi BBLR dan 20% bayi lahir dengan skor apgar rendah. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bayi lalıir di Kota Ambon adalah IMT iba sebelum hamil, pertambahan BB selama kehamilan, status anemia serta LILA (R2 0.734). Faktor yang mempengaruhi perkembangan bayi lahir adalah pertambahan berat badan selama hamil, status anemia, tekanan darah, serta komplikasi kehamilan (pendarahan, eklampsia, dan aspiksia), serta berat badan bayi lahir terutama BBLR (R2=0.820).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/165493
Appears in Collections:MT - Human Ecology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2006aht.pdf
  Restricted Access
Fulltext34.58 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.