Perancangan Anggaran pada Permintaan Pembayaran Departemen Umum Menggunakan Metode Rolling Forecast di PT XYZ

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan yang bergerak di sektor manufaktur produksi pupuk negara. Perancangan anggaran pada Departemen Umum PT XYZ masih sering dijumpai kendala over budget. Penelitian ini bertujuan untuk merancang anggaran permintaan pembayaran yang terjadi di Departemen Umum PT XYZ, dengan mengimplementasikan metode Rolling Forecast guna meminimalisir masalah over budget. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui analisis data historis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anggaran tahun 2023 pada fungsional transportasi dan pelayanan umum mengalami fluktuasi signifikasn, dengan deviasi terbesar 54,60% di bulan Agustus dan terkecil 46,92% di bulan Januari. Rancangan anggaran berbasis rolling forecast berhasil diimplementasikan melalui worksheet excel untuk memantau sisa anggaran secara real-time, mengurangi risiko over budget dengan memanfaatkan data historis dan proyeksi triwulan. Meskipun rolling forecast tidak sepenuhnya menghilangkan masalah tersebut, monitoring triwulanan dapat meminimalkan masalah tersebut dan sebagai pembaharuan pengawasan keberlanjutan.

PT XYZ is a company engaged in the manufacturing sector of state fertiliser production. Budget design in the General Department of PT XYZ is still often encountered with over budget constraints. This research aims to design a budget for payment requests that occur in the General Department of PT XYZ, by implementing the Rolling Forecast method to minimise over budget problems. This research was conducted using a descriptive qualitative approach through historical data analysis. The results showed that the 2023 budget in the transportation and general services functional experienced significant fluctuations, with the largest deviation of 54.60% in August and the smallest of 46.92% in January. The rolling forecast-based budget design was successfully implemented through excel worksheets to monitor the remaining budget in real-time, reducing the risk of over budget by utilising historical data and quarterly projections. Although rolling forecasts do not completely eliminate the problem, quarterly monitoring can minimise the problem and serve as a continuous monitoring update.