Resepsi Khalayak Terhadap Isi Pesan Iklan Emina Sunscreen Series: Introducing #SPFBestie di Youtube

Abstract

Penelitian ini membahas resepsi khalayak muda terhadap isi pesan iklan Emina Sunscreen Series #SPFBestie di YouTube, yang semakin relevan seiring meningkatnya tren penggunaan skincare di kalangan generasi muda Indonesia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana audiens menafsirkan pesan edukatif dalam iklan tersebut serta faktor-faktor yang memengaruhi penerimaan atau penolakan pesan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi resepsi dan wawancara mendalam kepada delapan informan perempuan berusia 15–25 tahun yang aktif menggunakan skincare dan telah menonton iklan Emina di YouTube. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas informan berada pada posisi dominant-hegemonic dan negotiated, dengan faktor pengalaman skincare, kepercayaan pada brand dan influencer, konsumsi konten kecantikan digital, gaya hidup, serta sikap terhadap brand menjadi penentu utama resepsi. Temuan ini menegaskan bahwa proses decoding pesan iklan berlangsung aktif dan dipengaruhi oleh interaksi antara karakteristik audiens dan strategi komunikasi yang digunakan brand.

This study discusses the reception of young audiences towards the message content of the Emina Sunscreen Series #SPFBestie advertisement on YouTube, which is increasingly relevant along with the increasing trend of skincare use among the young generation of Indonesia. The purpose of the study was to determine how the audience interprets the educational message in the advertisement and the factors that influence the acceptance or rejection of the message. The research method used was qualitative with a reception study approach and in-depth interviews with eight female informants aged 15–25 years who actively use skincare and have watched Emina advertisements on YouTube. The results showed that the majority of informants were in dominant-hegemonic and negotiated positions, with factors of skincare experience, trust in brands and influencers, consumption of digital beauty content, lifestyle, and attitudes towards brands being the main determinants of reception. These findings confirm that the process of decoding advertising messages is active and influenced by the interaction.