Efek Pemberian Infusa Cymbopogon citratus Terhadap Profil Darah Putih Tikus

Abstract

Sereh dapur (Cymbopogon citratus) merupakan tanaman herbal yang banyak digunakan sebagai obat alternatif, terutama untuk meningkatkan sistem imun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh infusa sereh dapur kadar 20% dan 80% terhadap profil darah putih tikus normal selama pemberian 2 minggu. Sebanyak 30 ekor tikus dibagi menjadi tiga kelompok: kontrol, perlakuan infusa 20%, dan infusa 80%. Sampel darah diambil sebanyak 0,1 mL dari ekor dan dianalisis menggunakan hematology analyzer merek Alovision HM560V. Hasil menunjukkan bahwa pemberian infusa sereh dapur tidak memberikan perbedaan nyata terhadap jumlah WBC, limfosit, monosit, dan eosinofil. Namun, kadar neutrofil dan basofil cenderung lebih tinggi pada kelompok perlakuan dibandingkan kontrol. Penelitian ini menyimpulkan bahwa infusa sereh dapur tidak memengaruhi profil darah putih secara signifikan, namun dapat meningkatkan indeks stres pada tubuh. Pemberian infusa dengan kadar yang tepat perlu diperhatikan untuk memaksimalkan manfaat farmakologisnya tanpa menimbulkan efek negatif.

Lemongrass (Cymbopogon citratus) is a herbal plant that used as an alternative medicine, especially to improve the immune system. This study aims to analyze the effect of 20% and 80% lemongrass infusion on the white blood profile of normal rat during 2 weeks of administration. A total of 30 rats were divided into three groups: control, 20% infusion treatment, and 80% infusion. A total of 0.1 mL of blood was taken from the tail and analyzed using an Alovision HM560V hematology analyzer. The results showed that administration of lemongrass infusion did not provide a significant difference in the number of WBC, lymphocytes, monocytes, and eosinophils. However, neutrophil and basophil levels tended to be higher in the treatment group than in the control. This study concluded that lemongrass infusion did not significantly affect the white blood profile, but could increase the stress index in the body. Administration of infusion with the right concentration needs to be considered to maximize its pharmacological benefits without causing negative effects.