Analisis Pengaruh Digitalisasi dan Globalisasi Terhadap Tingkat Kemiskinan di ASEAN

Abstract

Kemajuan teknologi digital dan proses globalisasi telah membawa perubahan signifikan dalam perekonomian ASEAN. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh digitalisasi dan globalisasi terhadap tingkat kemiskinan di ASEAN selama periode 2014–2023. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi data panel. Digitalisasi diukur dengan jumlah individu pengguna internet, sedangkan globalisasi diukur dengan Indeks KOF. Faktor kontrol seperti ketimpangan pendapatan, produktivitas tenaga kerja, dan tingkat pendidikan digunakan dalam penelitian. Temuan penelitian menunjukkan digitalisasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap tingkat kemiskinan. Sementara, globalisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan akibat penyaluran manfaat yang tidak merata. Ketimpangan pendapatan dan tingkat pendidikan memperburuk kemiskinan, sedangkan produktivitas tenaga kerja membantu menurunkan kemiskinan. Disisi lain, pandemi COVID-19 berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap tingkat kemiskinan.

The advancement of digital technology and the process of globalisation have brought significant changes to the ASEAN economy. This study aims to analyse the impact of digitalisation and globalisation on poverty rates in ASEAN over the period 2014-2023. The methods used are descriptive analysis and panel data regression. The digitalisation is measured by total of individuals using the internet, while globalisation is measured by KOF Index. Control factors such as Income inequality, labour productivity, and education level are used in the research. The results show that digitalisation has a negative and insignificant effect on the poverty rate. Meanwhile, globalisation has a positive and significant effect on poverty due to the unequal distribution of benefits. Income inequality and education level worsen poverty, while labour productivity helps reduce poverty. On the other hand, the COVID-19 pandemic has a positive and insignificant effect on the poverty rate.