Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/164170| Title: | Variasi Kadar Protein dan Metalotionein Hati Kijing (Anodonta woodiana) Akibat Cd dan Campuran Fe, Cu, Pb, Hg. dan Cd (Variation of Liver Protein and Metallothionein Contents in Mussel Caused by Cd and Mixing of Fe, Cu, Ph. Hg. and Cd). |
| Authors: | Hasim Saeni, Muhammad Sri Sulaeman, Uyi |
| Issue Date: | 1998 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Pembangunan industri saat ini, terus dikembangkan. Sebagian besar industri menggunakan dan menghasilkan logam-logam berat. Baik limbah maupun hasil industri pada akhirnya akan dibuang ke lingkungan dan menyebabkan pencemaran. Pencemaran logam berat tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, perlu adanya indikator pencemaran sebagai peringatan dini (early warning system) pada perairan yang tercemar. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan kadar protein total dan metalotionein hati pada kijing (Anodonta woodiana) dengan variasi konsentrasi Cd dan campuran yang terdiri atas Fe, Cu, Pb, Hg. dan Cd. Perubahan kadar protein total dan metalotionein yang dianalisis diharapkan dapat menjadi indikator pencemaran air tawar. Adapun hipotesisnya adalah: pemberian Cd dan campuran Fe, Cu, Pb, Hg. dan Cd akan menyebabkan terjadinya detoksikasi dalam hati, sehingga kadar protein dan metalotionein hati meningkat. Hewan yang digunakan adalah kijing taiwan (Anodonta woodiana) yang berasal dari Sukabumi. Hewan tersebut diadaptasikan selama dua minggu dalam akuarium. Masing-masing akuarium berisi 25 ekor dan dipasang aerator. Sebanyak sebelas akuarium digunakan sebagai tempat perlakuan. Satu akuarium digunakan untuk kontrol, lima akuarium diisi dengan larutan yang mengandung Cd dengan konsentrasi yang berbeda-beda, dan lima akuarium lagi diisi dengan campuran Fe. Cu, Pb, Hg, dan Cd dengan konsentrasi yang berbeda-beda. Hati kijing diambil kemudian diukur kadar protein dan metalotioneinnya. Hasil pengukuran dan analisis ragam menunjukkan bahwa lama (hari) pemberian logam berat mempengaruhi variasi kadar protein dan metalotionein hati. Semakin lama pemberian logam berat Cd atau campuran Fe, Cu, Pb, Hg, dan Cd, kadar metalotionein hati cenderung meningkat. Pemberian logam berat mempengaruhi variasi kadar metalotionein. Ada perbedaan kadar metalotionein yang nyata antara kontrol dengan yang diberi logam berat, akan tetapi, variasi konsentrasi logam berat yang diberikan tidak menunjukkan perbedaan kadar metalotionein yang nyata. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/164170 |
| Appears in Collections: | UT - Chemistry |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| G98USU.pdf Restricted Access | Fulltext | 26.94 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.