Struktur Komunitas Ikan Terumbu di Pulau Buru, Kabupaten Buru Selatan, Provinsi Maluku

Abstract

Pulau Buru adalah pulau terbesar kedua di Provinsi Maluku. Pulau Buru memiliki potensi perikanan yang cukup besar karena berada di dua WPP yakni di WPP di 714 dan 715. Terumbu karang dikenal sebagai ekosistem yang sangat kompleks dan produktif, dengan keanekaragaman tinggi dari biota seperti moluska, krustasea, dan ikan terumbu. Komunitas ikan terumbu merupakan peran penting dalam menjaga keseimbangan berbagai komponen penyusun ekosistem terumbu karang. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kondisi struktur komunitas ikan terumbu di Pulau Buru, Kabupaten Buru Selatan, Provinsi Maluku. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22 – 30 September 2024 di Pulau Buru, Kabupaten Buru Selatan. Metode pengamatan ikan terumbu yang digunakan adalah metode Underwater Visual Census (UVC). Terdapat 6.569 individu ikan terumbu yang termasuk ke dalam 30 famili dengan famili terbesar adalah Famili Caesionidae. Komunitas ikan terumbu di pulau Buru, Kabupaten Buru Selatan memiliki jumlah yang melimpah dan beragam, dengan kelompok trofik planktivore yang paling dominan. Nilai indeks keanekaragaman, keseragaman dan dominansi menunjukkan kondisi komunitas ikan terumbu di pulau tersebut berada dalam kondisi yang cukup baik atau stabil.

Buru Island is the second largest island in Maluku Province. Buru Island has considerable fisheries potential because it is located in two WPPs, namely in WPP 714 and 715. Coral reefs are highly complex and productive ecosystems, with a high diversity of biota such as mollusks, crustaceans, and reef fishes. The reef fish community plays an important role in maintaining the balance of the various components the coral reef ecosystem. This study aims to describe the condition of reef fish community structure in Buru Island, South Buru Regency, Maluku Province. This research was conducted on September 22-30, 2024 in Buru Island, South Buru Regency. The reef fish observation method used was the Underwater Visual Census (UVC) method. There were 6,569 reef fish individuals belonging to 30 families with the largest family being the Caesionidae family. The reef fish community on Buru Island, South Buru Regency was abundant and diverse, with the planktivore trophic group being the most dominant. The values of diversity, uniformity, and dominance indices indicate that the condition of the reef fish community on the island is in a fairly good or stable condition.