Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/163946
Title: Penggunaan Biplot Dalam Menggambarkan Karakteristik Lokasi Real Estat (Using of Biplot in Describing Characteristics of Real Estate Locations)
Authors: Wijayanto, Hari
Alamudi, Aam
Febyaty
Issue Date: 1997
Publisher: IPB University
Abstract: Konsumen umumnya memiliki pertimbangan khusus dalam memilih lokasi real estat yang akan dibeli Keputusan tersebut meliputi mudah tidaknya lokasi dijangkau, kedekatannya dengan tempat kerja, kedekatannya dengan berbagai fasilitas baik ekonomi maupun sosial, keadaaan lingkungannya, hingga pertimbangan sebagai salah satu sarana investasi. Biplot digunakan untuk mendeskripsikan lokasi real estat menurut beberapa peubah persepsi konsumen. Peubah-peubah persepsi dalam penelitian ini adalah keadaan udara, kelayakan minum air tanah, nilai jual kembali, prospek masa depan, aksesibilitas, ketersediaan fasilitas umum, kelayakan untuk tinggal, kelayakan sebagai sarana investasi, dan kemacetan lalu lintas. Lokasi real estat dalam penelitian ini adalah Bekasi, Tangerang, Depok, Serpong. Karawang, Cikarang. Cinere, Kelapa Gading. Kalimalang, Bogor, Ciputat, Bintaro, Sentul, Cibubur. Pamulang, dan Kemayoran. Biplot yang dihasilkan menggambarkan dengan baik keadaan atribut pada masing-masing lokasi. Pada umumnya kedekatan lokasi pada biplot ini selain menunjukkan bahwa persepsi yang hampir sama antara kedua amatan, juga menunjukkan letaknya yang berdampingan. Keragaman yang paling besar dimiliki oleh peubah untuk keadan udara (X1), sedangkan peubah dengan keragaman yang paling kecil adalah peubah aksesibilitas (X5). Korelasi antara peubah terbesar diberikan oleh peubah nilai jual kembali dan kelayakan untuk sarana investasi. Korelasi yang terkecil diberikan oleh peubah kelayakan minum air tanah dan keadaan fasilitas umum. Dari semua atribut yang ada keadaan lingkungan merupakan faktor dominan yang merupakan penciri lokasi real estat yang diamati. Analisis biplot ini juga menunjukkan bahwa lokasi real estat yang ada dapat dikelompokkan ke dalam delapan kelompok. Masing-masing kelompok memiliki ciri khas tersendiri, dan dinamakan menurut peubah yang merupakan ciri kelompok tersebut, yaitu Kawasan Alam, Kawasan Lalu Lintas Lancar, Kawasan Prospek Baik, Kawasan Rata-Rata, Kawasan Fasilitas Umum Tinggi, Kawasan Fasilitas Alam dan Fasilitas Umum Rendah. Kawasan Pinggiran Kota, serta Kawasan Prospek dan Fasilitas Umum Rendah.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/163946
Appears in Collections:UT - Statistics and Data Sciences

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
G97FEB.pdf
  Restricted Access
Fulltext30.58 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.