Penelaahan Indikator Minat Siswa Studi ke Perguruan Tinggi (Studi Kasus Siswa SMA Negeri di Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat)

Abstract

Indikator minat siswa untuk melanjutkan studi adalah sesuatu yang kompleks dan sulit diukur secara keseluruhan karena faktor yang mempengaruhinya tidak hanya pribadi siswa tetapi juga faktor-faktor lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menela-ah indikator-indikator yang mempengaruhi minat siswa melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi di Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat sehingga dapat dilihat penyebab sedikitnya jumlah mahasiswa asal Pesisir Selatan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang mencakup indikator-indikator minat siswa dan latar bela-kang keluarga. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis regresi logistik karena respon yang diamati merupakan peubah biner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat delapan peubah bebas yang berpengaruh nyata terhadap peubah respon. Peubah-peubah tersebut adalah jurusan siswa, peringkat siswa di kelasnya pada semester IV, pembagian waktu belajar, jenis bacaan utama siswa, tempat tinggal siswa, kebera-daan kakak di Perguruan Tinggi, dan pekerjaan utama orang tua siswa. Siswa yang berasal dari jurusan Biologi berminat paling besar melanjutkan studi, diikuti oleh siswa yang berasal dari jurusan Fisika dan kemudian Sosial. Sedangkan peringkat siswa di kelasnya pada semester IV menunjukkan bahwa semakin kecil pering kat siswa (semakin bagus nilai siswa pada semester IV) siswa tersebut cenderung bermi-nat untuk melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi. Siswa yang mempunyai kakak di Perguruan Tinggi 3,18 kali lebih berminat melanjutkan studi dibandingkan siswa yang tidak mempunyai kakak di Perguruan Tinggi. Siswa yang biasa belajar rutin 3,52 kali lebih berminat melanjutkan studi dibandingkan siswa yang belajarnya tidak rutin. Se-dangkan jenis bacaan siswa menunjukkan bahwa siswa yang bacaan utamanya berke naan dengan pelajaran mempunyai kecenderungan melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi 0,22 kali dibandingkan dengan siswa yang jenis bacaannya selain buku pelajaran. Berdasarkan pekerjaan orang tua siswa, ternyata siswa yang orang tuanya sebagai pedagang berminat paling besar melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi, diikuti secara berturut-turut oleh siswa yang orang tuanya bekerja sebagai supir/petani/nelayan/tukang, Pegawai Negeri Sipil, ABRI dan 'lainnya'. Siswa yang tinggal bersama famili menunjukkan kecenderungan melanjutkan studi 1,71 kali lebih besar dibandingkan bila siswa tinggal bersama orang tua. Namun siswa yang tingal bersama orang tua menun-jukkan kecenderungan melanjutkan studi ke Perguruan tinggi lebih besar dibandingkan bila siswa tinggal di tempat kost ataupun lainnya.