Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/163650| Title: | Pengaruh Penambahan Penyinar-an dengan Menggunakan Lampu Fluoresens dan Lampu Pijar terhadap Chrysanthemum mori-folium Varietas Autumn glory |
| Authors: | Darmasetiawan, Hanedi Nasir, Abujamin A Sanjaya, Liau Lia PRAYITNO, WINARSIH PUJI |
| Issue Date: | 1994 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Tanaman krisan merupakan tanaman hias yang digemari karena keindahan bunganya dan mempunyai nilai ekonomi yang baik. Oleh karena itu perlu dilakukan perbaikan-perbaikan teknik budidaya diantaranya keserempakan berbunga dan mengatur waktu pembungaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penambahan penyi-naran dengan menggunakan lampu pijar dan lampu fluoresens terhadap Chrysanthemum morifo-lium varietas Autumn glory. Penambahan penyinaran dilakukan pada 3 saat penyinaran yaitu 18.00 WIB 20.30 WIB, 22.30 WIB 01.00 WIB, dan 03.30 WIB 06.00 WIB. Masing-masing perlakuan diberi penyekat plastik hitan dengan maksud agar tidak saling mempengaruhi. Penempatan tanaman berbentuk lingkaran agar tanaman mendapatkan sinar yang sama. Penelitian ini dilakukan di kebun percobaan Sub Balai Penelitian Hortikultura Cipanas dengan ketinggian sekitar 1100 dari permukaan laut. Waktu penelitian sejak 14 Mei 1993 hingga akhir Agustus 1993. Percobaan ini menggunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan 3 ulangan. Masing-masing ulangan terdiri dari 5 satuan percobaan. Faktor pertama adalah terdiri dari 2 jenis lampu yaitu laapu fluoresens (Al) dan lampu pijar (A2). Faktor kedua terdiri dari 3 saat penyinaran yaitu penambahan penyinaran sejak 18.00 WIB 20.30 WIB (B1), penambahan penyinaran sejak 22.30 WIB 01.00 WIB (B2), dan penambahan penyinaran sejak 03.30 WIB 06.00 WIB (B3). Perlakuan kontrol (tanpa penambahan penyinaran) seba-gai penbanding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan lampu fluoresens menyebabkan jumlah tunas lebih banyak dibanding perlakuan kontrol maupun lampu pijar. Basil analisis statistik bahwa jumlah tunas sangat nyata dipengaruhi oleh jenis lampu dan tidak nyata pengaruhnya terhadap perlakuan saat penambahan penyinaran. Interaksi kedua faktor perlakuan tidak nyata terhadap jumlah tunas. Pengaruh interaksi antara penambahan penyinaran terhadap tinggi tanaman hanya terjadi pada 5 MST (Minggu Setelah Tanas), yaitu saat penambahan penyinaran tidak dila-kukan lagi. Hasil analisis ragan terhadap rataan luas daun menunjukkan adanya interaksi yang sangat nyata antar perlakuan. Perlakuan A2B3 menghasilkan luas daun terbesar dibanding perlakuan lainnya. Jumlah bunga maksimum sangat nyata dipengaruhi oleh jenis lampu dan perlakuan saat penambahan penyinaran maupun interaksinya tidak mempengaruhi jumlah bunga maksimum. Lampu fluoresens berpengaruh mempercepat waktu inisiasi bunga dan waktu mekar bunga pertama. Perlakuan A1B1 paling cepat memperlihatkan tanda-tanda berbunga yaitu dengan munculnya bakal bunga. Perlakuan A2B2 dan A2B3 menunjukkan keserempakan berbunga meskipun munculnya bakal bunga dan bunga pertama membutuhkan waktu terlana. Hal ini dapat dilihat dari periode dari mekar bunga pertama ke pembungaan maksinun, perlakuan A2B2 dan A2B3 membutuhkan waktu yang singkat. Tanaman krisan yang tidak mendapat penambahan penyinaran tidak serempak pembu-ngaannya. Bunga yang dihasilkan berdiameter kecil dan memiliki warna yang lebih muda. Hasil terbaik dari penelitian ini adalah perlakuan A1B3 yaitu dengan menggunakan lampu fluoresens sajak 03.30 WIB 06.00 WIB. Perlakuan A1B3 menghasilkan jumlah tunas dan bunga terbanyak, meskipun lebih serempak A2B2 dan A2B3 tetapi A1B3 masih dapat dikatakan serempak. Periode dari mekar bunga pertama hingga ke pembungaan maksimun hanya berbeda 5.55 hari dari perlakuan A2B2 dan A2B3. Korelasi antara suhu tanah baik pada perlakuan lampu fluoresens maupun lampu pijar mempunyai nilai korelasi yang sangat kecil. Berdasarkan nilai korelasi ini dapat dikatakan bahwa dari penelitian ini pengaruh suhu tanah terhadap pertumbuhan dan perken-bangan tanaman krisan relatif kecil. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/163650 |
| Appears in Collections: | UT - Geophysics and Meteorology |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| G94wpp.pdf Restricted Access | Fulltext | 11.31 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.