Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/163603
Title: Aplikasi Model Soygro Untuk Pendugaan Potensi Produksi Kedelai Pada Beberapa Zone Agroekologi Di Wilayah Jawa Barat Dan Jawa Tengah
Authors: Manan, M. Effendi
Las, Irsal
Santoso, Imam
Sulikhah |
Issue Date: 1994
Publisher: IPB University
Abstract: Model simulasi tanaman sebagai piranti untuk menga-nalisis secara kuantitatif pertumbuhan tanaman dalam hubungannya dengan lingkungannya (iklim dan. tanah) sangat membantu dalam menjelaskan hubungan atau pengaruh lingkungan terhadap tanaman. Aplikasi model simulasi dapat digunakan untuk penentuan saat tanam, manajemen irigasi, dan untuk prediksi. Penelitian ini mengkaji pengaplikasian model simu-lasi pertumbuhan tanaman dalam menduga potensi produksi kedelai. Simulasi yang diterapkan adalah simulasi aras II, dimana pendugaan dilakukan dengan asumsi kondisi hara dan lingkungan optimal dan potensi produksi hanya ditentukan oleh faktor iklim. Model yang diaplikasikan yaitu model pertumbuhan tanaman kedelai SOYGRO, yang merupakan bagian dari model-model pertumbuhan tanaman DSSAT (Decision Support System for Agrotechnology Trans-fer) yang dikeluarkan oleh IBSNAT (International Bench-mark Sites Network for Agrotechnology Transfer). Pendugaan potensi produksi kedelai dilakukan pada beberapa zone agroekologi di Jawa Tengah dan Jawa Barat dengan tingkat kesesuaian yang beragam. Dua varietas kedelai yang disimulasikan adalah Wilis dan Lokon, dengan penanaman pada jarak rapat (0.2 m x 0.2 m) dan sedang (0.4 m x 0.15 m). Selanjutnya berdasarkan poten-si hasil keluaran simulasi diperkirakan alternatif musim tanam yang dapat dipergunakan. Potensi produksi tertinggi berdasarkan simulasi aras II hampir sama untuk seluruh zone agroekologi tapak penelitian dengan berbagai tingkat kesesuaian. Hal ini menunjukkan bahwa dengan pengelolaan tanah yang baik yaitu adanya kecukupan hara, dan lingkungan tanaman yang baik (kondisi lahan yang sesuai serta terkendalinya hama dan penyakit), potensi produksi cukup tinggi berdasarkan potensi iklim. Potensi produksi yang tinggi ini terca-pai pada musim tanam tertentu dimana untuk tiap-tiap tapak penelitian berbeda. Berdasarkan dua varietas yang digunakan dalam simulasi ini , diperoleh bahwa varietas Wilis memberikan potensi produksi yang lebih tinggi dibandingkan varietas Lokon. Potensi produksi yang lebih tinggi dicapai pada jarak tanam rapat (0.2 m x 0.2 m). Ditunjang dengan peta detail kondisi spesifik tiap zone agroekologi hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk penentuan wilayah potensial pengembangan kedelai, alternatif waktu tanam, dan usaha budidaya yang harus dilakukan untuk tiap-tiap wilayah spesifik tersebut.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/163603
Appears in Collections:UT - Geophysics and Meteorology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
G94SUL.pdf
  Restricted Access
Fulltext108.01 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.