Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/162993| Title: | Pengaruh Ion Karbonat, Magnesium, dan Fluor dalam Presipitasi Senyawa Kalsium Fosfat: Karakterisasi dengan Menggunakan Atomic Absorption Spectroscopy (AAS), Spektroskopi UV-Vis dan Fourier Transform Infrared (FTIR). |
| Authors: | Maddu, Akhiruddin Soejoko, Djarwani S. Hidayat, Yayat |
| Issue Date: | 2005 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Pembuatan biomaterial yang cocok dengan kondisi fisiologis tubuh digunakan untuk mengganti jaringan keras khususnya tulang. Jaringan penyusun utama jaringan keras ini adalah senyawa kalsium fosfat. Senyawa kalsium fosfat hasil presipitasi dibuat dari larutan ion kalsium dan ion fosfat. Untuk mengetahui pengaruh ion karbonat (CO2), ion magnesium (Mg), dan ion fluor (F), masing-masing dari ion tersebut ditambahkan ke dalam larutan senyawa kalsium fosfat. Percobaan dilakukan dengan memberikan variasi konsentrasi ion CO,, ion Mg", dan ion F pada temperatur sekitar 70 °C dan pH sekitar 7,4. Persentase rataan presipitat pengaruh ion Mg" dan ion F tidak mengubah massa presipitat terhadap sampel V (blanko) dengan konsentrasi CO, 8 mM, tetapi ukuran kristalnya kemungkinan akan berubah. Analisis sampel dilakukan dengan menggunakan AAS, spektroskopi UV-Vis, dan FTIR. Hasil analisis presipitat dengan menggunakan AAS dan spektroskopi UV-Vis, menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi ion Mg akan menurunkan nilai Ca/P, sedangkan peningkatan konsentrasi ion F cenderung menghasilkan Ca/P yang konstan. Hasil analisis presipitat dengan menggunakan FTIR menunjukan ion CO, sebagai penghambat (inhibitor) pertumbuhan kristal, serta pita absorpsi V₂ dan va karbonat menunjukkan terbentuknya kristal apatit karbonat tipe B. Konsentrasi yang tinggi (1-2 mM) dari ion Mg mengganggu ion CO, untuk masuk ke dalam kristal kalsium fosfat dan menghambat pembentukan kristal. Pada umumnya sampel dengan pengaruh Ion F tidak mengubah bentuk spektrum infra merah (IR), tetapi sedikit meningkatkan intensitasnya. Temuan ini memperlihatkan bahwa ion F dapat bertindak sebagai penguat dalam pembentukan dan pertumbuhan kristal apatit. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/162993 |
| Appears in Collections: | UT - Physics |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| G05yhi.pdf Restricted Access | Fulltext | 2.99 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.