Pemodelan dan Konstruksi Module Backend Portal Service untuk Website Jejaring Peneliti MABBI.

Abstract

Masyarakat Bioinformatika dan Biodiversitas Indonesia (MABBI) merupakan organisasi yang dibentuk sebagai tempat yang dapat menghimpun penggiat keilmuan Bioinformatika dan Biodiversitas di Indonesia, sehingga dapatmenggerakkan pembangunan nasional. MABBI memiliki fungsi sebagai wadah komunikasi yang dapat menjadi jembatan antar anggota dengan berbagai latar belakang pendidikan dan penelitian di bidang keilmuan Bioinformatika dan Biodiversitas, sehingga dapat terjalin kerjasama yang bersifat sinergi secara serasi, seimbang dan selaras. MABBI dalam menjalankan fungsinya menghadapi kendala berupa aksesibilitas informasi yang kurang memadai terkait Peneliti. Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan aksesibilitas informasi mengenai Peneliti seperti informasi riwayat pekerjaan dan riwayat penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan mengembangkan jejaring sosial dengan fokus pada sisi server yaitu backend. Hasil dari penelitian ini dapat meningkatkan aksesibilitas informasi dan mendukung kolaborasi antar anggota MABBI dalam rangka pengembangan bioinformatika danbiodiversitas di Indonesia.

The Indonesian Bioinformatics and Biodiversity Society is an organization established to gather experts in the field of bioinformatics and biodiversity within Indonesia, enabling them to contribute to national development. MABBI serves as a forum for communication, bridging members who have diverse educational and research backgrounds in the fields of bioinformatics and biodiversity, so as to create a synergistic, balanced, and harmonious collaboration. However, MABBI faces challenges related to limited accessibility of researchers information. This study aims to enhance access to information about researchers, including work history and research background. The research is conducted by developing a social networking system with a focus on the server side, specifically the backend. The results of this study are to improve information accessibility and facilitate collaboration among MABBI members, ultimately supporting the advancement of bioinformatics and biodiversity in Indonesia.