Aktivitas Antibiofilm dan Antimikroba dari Bakteri Laut yang Berasosiasi dengan Heteractis magnifica

Abstract

Bakteri dalam biofilm menjadi perhatian serius karena bertanggung jawab hingga 65% kasus infeksi pada manusia dan memiliki resistensi adaptif 10–1000 kali lebih tinggi terhadap antibiotik konvensional. Mikroorganisme laut, terutama bakteri simbion yang belum banyak diteliti, seperti isolat CM01 dan CM03 dari anemon Heteractis magnifica, berpotensi sebagai sumber antibiotik serta agen antibiofilm dan antimikroba, meskipun penelitian terkait aktivitasnya masih sangat terbatas. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kemampuan antibiofilm dan antimikroba dari kedua isolat tersebut serta menentukan klasifikasi taksonominya. Alur penelitian diawali dengan optimasi media pertumbuhan bakteri laut, ekstraksi metabolit kemudian dilakukan uji aktivitas antibiofilm dan antimikroba. Penelitian dilanjutkan dengan mengidentifikasi spesies bakteri laut. Hasil uji menggunakan crystal violet mengungkap bahwa isolat bakteri laut memiliki kemampuan dalam menghambat aktivitas biofilm patogen Escherichia coli¸ Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Staphylococcus epidermidis, dan Staphylococcus aureus. Namun, isolat bakteri laut tidak menunjukkan aktivitas antimikroba. Hasil analisis sekuensing menunjukkan bahwa CM01 merupakan genus Rhodococcus sp. dan CM03 merupakan genus Alkalihalobacillus sp.